Jet tempur Su-57 Felon hampir pasti telah terlibat dalam perang Rusia di Ukraina.
Pertanyaannya bagaimana jet tempur generasi kelima ini menjalankan perannya dan sejauh mana dampaknya pada medan pertempuran.
Kementerian Pertahanan Inggris dalam laporan intelijennya 9 Januari 2023 untuk pertama kalinya mengakui Felon telah melakukan misi tempur di Ukraina.
Pengakuan tersebut memperkuat kabar sebelumnya bahwa jet tempur itu tidak tinggal diam selama perang yang telah memasuki bulan ke 11 tersebut.
Intelijen Inggris mengatakan Su-57 kemungkinan besar telah digunakan dalam pertempuran setidaknya sejak Juni 2022.
Sementara laporan TASS yang mengutip sumber industry menyebutkan Felon mulai bertarung tiga minggu sejak invasi dimulai pada 24 Februari 2022. Pada bulan Oktober,
Komandan tertinggi operasi di Ukraina Jenderal Sergey Surovikin juga menyinggung penggunaan Felon. Dia mencatat Su-57 memiliki berbagai macam senjata, di setiap serangan dan menyelesaikan tugas untuk menghancurkan target udara dan darat.
Misi-misi Felon kemungkinan terbatas untuk terbang di atas wilayah Rusia dan meluncurkan rudal udara-ke-permukaan atau udara-ke-udara jarak jauh ke Ukraina.
Ini akan menjelaskan mengapa saat ini tidak ada konfirmasi sumber terbuka tentang Su-57 yang beroperasi di wilayah yang diserangnya.
Misi ini akan sesuai dengan yang diterbangkan pesawat tempur Rusia lainnya dengan persenjataan jarak jauh yaitu Su-35S Flanker dan MiG-31BM Foxhound.
Simak selengkapnya dalam tayangan berikut: