Setelah mengamankan selusin bekas F-16 Belanda, Draken International kini telah menandatangani kesepakatan hingga 12 lagi dari Norwegia.
Draken International telah menandatangani kontrak untuk membawa lebih banyak lagi jet tempur F-16 ke armada aggressor mereka yang berkembang pesat. Angkatan Udara swasta ini menambahkan eks F-16 Norwegia untuk bergabung dengan selusin Fighting Falcon bekas Belanda yang diperolehnya awal tahun 2021 ini.
12 F-16 tambahan dari Norwegia ini akan menjadi kekuatan yang mengesankan untuk sebuah angkatan udara swasta. Bahkan sudah menjadi salah satu yang terbesar di dunia. Draken juga telah diperkuat selusin Cheetah Atlas Afrika Selatan, dan 22 F1M Mirage Angkatan Udara Spanyol ditambah berbagai macam jet subsonik lainnya serta MiG-21 yang jadi armada cadangan.
Draken melalui akun Facebooknya Minggu 5 Desember 2021 mengumumkan pembelian F-16 plus aset pendukung dalam kesepakatan yang ditandatangani dengan pemerintah Norwegia. Tetapi kesepakatan ini masih memerlukan persetujuan dari otoritas Amerika.
Simak selengkapnya dalam tayangan berikut: