Menteri Pertahanan Amerika Lloyd Austin memulai putaran pertama perjalanannya ke negara-negara laut hitam. Dengan perjalanan profil tinggi ke Georgia, Ukraina, dan Rumania, Austin memberi isyarat bahwa pemerintahan Biden melihat Laut Hitam sebagai front untuk menantang Rusia, meskipun ia tidak menjelaskan rencana untuk melakukannya.
Austin dan para pembantunya menggunakan kunjungan tersebut untuk menggalang dukungan dan dalam pertemuan-pertemuan pribadi, mendorong kerja sama keamanan di antara sekutu NATO, Rumania, Turki, dan Bulgaria serta Georgia dan Ukraina yang santer disebut akan segera masuk dalam aliansi tersebut.
Austin pada 20 Oktober 2021 di Rumania mengatakan keamanan dan stabilitas Laut Hitam adalah kepentingan nasional Amerika dan penting bagi keamanan sayap timur NATO. Wilayah itu menurutnya tak perlu dikatakan rentan terhadap agresi Rusia.
Menurut Austin apa yang sedang berlangsung di Ukraina timur, pendudukan sebagian Georgia, dan militerisasi Laut Hitam dan tindakan provokatif di udara dan di laut adalah bukti dari ancaman Rusia tersebut.
Laut Hitam sebagai titik nyala ketegangan antara Rusia dan Barat. Jalur ini sangat penting karena menjadi sebagai persimpangan strategis antara Eropa dan Asia, jalur untuk rute energi, dan batu loncatan bagi Rusia untuk memproyeksikan kekuatan ke Mediterania Timur, Levant dan Samudra Atlantik.
Ionela Ciolan dari Pusat Kebijakan Eropa mengatakan laut Hitam juga merupakan titik pertemuan empat kekuatan besar yakni negara-Eropa di Barat, militer Rusia di utara, pertumbuhan pengaruh China di timur dan ketidakstabilan Timur Tengah di selatan.
Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Alexander Grushko secara terpisah mengatakan NATO berusaha mengubah Laut Hitam menjadi arena konfrontasi. Menurutnya ini adalah jalan yang sangat berbahaya serta penuh dengan risiko insiden dan eskalasi militer,.
Pasukan Rusia hingga saat ini menduduki dua wilayah Georgia yang memisahkan diri, dan Rusia telah terlibat dalam tarik ulur dengan Ukraina sejak masuknya Semenanjung Krimea ke Rusia pada 2014. Georgia dan Ukraina ingin bergabung dengan NATO, tetapi konflik teritorial mereka menjadi kendala.
Rusia mengumpulkan 100.000 tentara di dekat perbatasan Ukraina musim semi lalu, armada Laut Hitamnya meluncurkan latihan angkatan laut dan konfliknya dengan Ukraina terus berlanjut. Pensiunan Letnan Jenderal Ben Hodges yang sebelumnya memimpin pasukan Angkatan Darat Amerika di Eropa mengatakan Barat tidak memiliki strategi untuk menghentikan semuanya.
Hodges merekomendasikan negara-negara Laut Hitam yang bersekutu dengan Barat bersatu dan pemerintahan Biden harus mendorong kerja sama.
