More

    Sebagian Pesawat Militer Amerika Tidak Siap Perang

    on

    |

    views

    and

    comments

    Dilarang menggunakan naskah JejakTapak untuk narasi di YouTube

    Sebuah laporan baru dari Government Accountability Office atau Kantor Akuntabilitas Pemerintah Amerika mengecam tingkat kesiapan pesawat tempur militer Amerika yang disebut hampir tidak ada dari mereka memiliki kemampuan misi tingkat tinggi secara konsisten selama sembilan tahun terakhir. Tentu saja ini menggunakan tolok ukur Amerika.

    Laporan berjudul  Weapon System Sustainment tersebut, mempelajari 46 jenis pesawat militer yang diterbangkan oleh Angkatan Udara, Angkatan Laut, Korps Marinir, dan Angkatan Darat Amerika. Laporan tersebut menganalisis pesawat tempur seperti F-22 Raptor, F-35 Joint Strike Fighter, F / A-18 Hornet dan Super Hornet, dan A-10 Thunderbolt. Selain itu juga pesawat pendukung penting seperti pesawt transportasi C-17 Globemaster III, KC-135 Stratotanker, dan pesawat komando dan kontrol nuklir E-6B Mercury.

    Laporan tersebut menilai 46 jenis pesawat berdasarkan kemampuannya untuk mempertahankan tingkat kemampuan misi setidaknya 80 persen. Ini adalah kemampuan setiap jenis pesawat untuk memiliki setidaknya 80 persen pesawatnya yang mampu melakukan setidaknya satu dari misi yang ditugaskan. . Misalnya, armada F-22 Raptor akan dinilai mampu misi dalam satu tahun jika 80 persen pesawatnya dinyatakan siap untuk pertempuran udara.

    Sayangnya, hal itu tidak pernah benar-benar terjadi. Armada F-22 gagal mencapai kemampuan misi 80 persen selama sembilan tahun terakhir.  Demikian juga untuk F / A-18 Super Hornet, F-16 Fighting Falcon, F-15C / D Eagle, dan AV-8B Harrier.

    Pesawat yang memiliki tingkat kesiapan terbaik adalah F-15E Strike Eagle, versi multi-peran dari F-15C Eagle yang , mencapai 80 persen empat dari sembilan tahun.

    Pembom berat Amerika secara keseluruhan juga berkinerja buruk, dengan B-2 Spirit dan B-52 Stratofortress mampu mencapai misi 80 persen hanya dalam tiga dari sembilan tahun. Armada pembom B-1B Lancer, yang telah melampaui umur proyeksi 30 tahun, gagal memenuhi kesiapan 80 persen dalam sembilan tahun. B-2 dan B-1B keduanya akan digantikan oleh bomber B-21 Raider yang sedang dibangun.

    Pesawat Angkatan Udara bukan satu-satunya yang dinilai buruk. Armada helikopter CH-47 Angkatan Darat Amerika gagal memenuhi 80 persen kesiapan misi selama sembilan tahun.

    Pesawat pendukung utama lainnya juga berkinerja buruk. Pesawat Angkatan Laut E-2D Advanced Hawkeye, mata dan telinga kapal induk Amerika tidak pernah mencapai angka tersebut. KC-135 Stratotanker, tulang punggung armada tanker Angkatan Udara mampu mencapai misi 80 persen hanya dalam tiga tahun. Dan helikopter angkat berat CH-47 Chinook milik Angkatan Darat juga gagal mencapai patokan selama sembilan tahun.

    Armada F-35 Pentagon, termasuk F-35A Angkatan Udara, F-35B Korps Marinir, dan F-35C Angkatan Laut, umumnya meningkat dalam ketersediaan misi.

    Itu penting, karena apa yang disebut biaya operasi dan dukungan dapat berjumlah hingga 70 persen dari total biaya kepemilikan untuk sebuah pesawat terbang. Sebuah jet tempur, misalnya, mungkin berharga US$ 80 juta untuk dikirim, tetapi dapat menimbulkan tambahan biaya US$ 170 juta selama masa pakai pesawat.

    Laporan tersebut adalah peringatan yang jelas bahwa armada pesawat Pentagon dalam bahaya akan atau bahkan mungkin sudah menjadi “kekuatan hampa”. Tetapi sekali lagi ini adalah standar militer Amerika. Bagi negara lain angka-angka yang ada mungkin sudah sangat baik/

    Pesawat terbang, terutama pesawat tempur dan pembom adalah mesin yang rumit, dan tidak ada yang mengharapkan semuanya siap untuk perang 100 persen setiap saat. Delapan puluh persen, di sisi lain, adalah angka yang masuk akal, namun tampaknya tidak mungkin dicapai oleh kebanyakan pesawat terbang.

    Pentagon dalam bahaya karena memiliki ratusan, jika tidak ribuan, pesawat yang tampak dari luar mematikan,  tetapi tidak mampu melakukan tugasnya.

    Share this
    Tags

    Must-read

    Sebagian Misi Kami Melawan Channel Maling Berhasil

    Sekitar 3 tahun Channel JejakTapak di Youtube ada. Misi pertama dari dibuatnya channel tersebut karena banyak naskah dari Jejaktapak.com dicuri oleh para channel militer...

    Rudal Israel dan Houhti Kejar-kejaran di Langit Tel Aviv

    https://www.youtube.com/watch?v=jkIJeT_aR5AKelompok Houthi Yaman secara mengejutkan melakukan serangan rudal balistik ke Israel. Serangan membuat ribuan warga Tel Aviv panic dan berlarian mencari tempat perlindungan. Serangan dilakukan...

    3 Gudang Senjata Besar Rusia Benar-Benar Berantakan

    Serangan drone Ukraina mengakibatkan tiga gudang penyimpanan amunisi Rusia benar-benar rusak parah. Jelas ini sebuah kerugian besar bagi Moskow. Serangan drone Ukraina menyasar dua gudang...

    Recent articles

    More like this

    This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.