Rusia mengatakan pada 14 Agustus 2020 sebuah jet tempur Su-27 mereka diterbangkan dengan segera untuk mencegat sebuah pesawat yang diidentifikasi sebagai milik Italia. Tetapi sepertinya pilot Flanker Rusia melakukan kesalahan identifikasi.
Juru bicara Pusat Manajemen Pertahanan Nasional Rusia, Su-27 Flanker mengidentifikasi dan mengawal pesawat patroli maritim Atlantik milik Italia yang mendekati perbatasan negara Rusia pada 14 Agustus 2020. Disebutkan awak pesawat tempur Rusia secara konsisten mendekati objek udara pada jarak yang aman dan mengidentifikasinya sebagai pesawat patroli maritim Atlantik Italia.
Pesawat Italia itu kemudian disebut bergerak menjauh dari perbatasan negara Rusia dan Flanker kembali ke pangakalannya.
Bahkan sebelum Kementerian Pertahanan Italia menyangkal ada pesawat Italia yang beroperasi di daerah tersebut, keseluruhan ceritanya memang terdengar aneh. Meskipun telah mengoperasikan pesawat patroli maritim BR-1150 Atlantique dengan kemampuan perang anti kapal selam selama 45 tahun dan mencatat 260.000 jam terbang dengan armada 18 pesawat, Angkatan Udara Italia telah menghentikan seluruh pesawat ini pada November 2017.
Sepanjang kariernya, Atlantique diterbangkan oleh 13 personel campuran Angkatan Laut dan Angkatan Udara dalam misi yang berlangsung hingga 12 jam. Rekor misi BR-1150 Italia adalah 19 jam 20 menit. Pesawat melakukan ribuan patroli maritim dan anti kapal selam terbatas.
Pesawat ini hanya bisa melakukan pengintaian dan pengawasan karena pesawat tidak dilengkapi dengan senjata anti kapal selam. Pesawat telah terbang ke Kutub Utara pada tahun 1997 dan mendarat di semua bandara utama Eropa, termasuk Islandia, dan mencapai India, Maroko, Kanada, Mesir, Lebanon, UEA, dan Amerika.
Negara lain yang mengoperasikan pesawt ini adalah Prancis.Ketika Atlantique Italia telah pensiun dan digantikan oleh pesawat patroli maritim multi peran P-72, Angkatan Laut Perancis masih mengoperasikan armada Breguet Atlantique 2 (ATL2). Salah satu pesawat berada di wilayah tersebut untuk mengikuti perayaan Hari Angkatan Laut Rumania di atas Laut Hitam pada tanggal 15 Agustus 2020.
Pilot Rusia kemungkinan besar bingung dengan logo Angkatan Laut Prancis dan Angkatan Udara Italia. Pilot kemungkinan besar tidak memperhatikan bahwa warna lingkaran paling dalam adalah biru, , bukan hijau. Selain itu juga ada jangkar.
Armada Atlantique 2 Prancis sedang ditingkatkan ke konfigurasi “standar 6” untuk meningkatkan kemampuan menangani ancaman modern seperti kapal selam nuklir atau konvensional masa depan serta untuk mendukung misi serangan darat ke udara. PEsawat diharapkan akan tetap terbang hingga 2030.
Diolah dari berbagai sumber. Dilarang mengambil materi di JejakTapak atau mengalihbahasakan untuk chanel youtube.
