Turki pada akhirnya akan melatih sekitar sepertiga dari Tentara Nasional Somalia (SNA). Mehmet Yılmaz, duta besar Turki untuk negara Afrika Timur mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa Turki telah berjanji untuk melatih 5.000 tentara untuk SNA, yang diproyeksikan memiliki kekuatan kekuatan 15.000-16.000.
Dia mengatakan batalion yang telah lulus dari pelatihan Turki saat ini mengambil bagian dalam operasi dan termasuk perwira dan perwira non-komisioner yang membentuk tulang punggung SNA.
Pelatihan batalion kelima terus berlanjut meskipun ada pandemi virus korona menjadikan jumlah total tentara SNA yang dilatih oleh Turki menjadi 2.500, tambahnya.
Para rekrutan menerima pelatihan dasar di pusat pelatihan Turksom yang dibangun Turki di Mogadishu dan dibuka pada 2017. Yılmaz menggambarkan fasilitas tersebut, yang juga disebut sebagai Anatolia Barracks, sebagai pusat pelatihan militer terbesar Turki di negara asing. “Para peserta pelatihan kemudian diterbangkan ke Pusat Komando İsparta di Turki untuk menerima pelatihan tiga bulan lagi,” katanya dikutip Jane.
