Angkatan Laut Venezuela yang secara resmi bernama Bolivarian Navy of Venezuela, merayakan 60 tahun operasi kapal selam pada 4 Mei 2020 lalu. Kapal selam mereka menjadi yang paling kuat di jajaran angkatan laut dan mungkin menimbulkan risiko terbesar bagi musuh di masa depan.
Meski Angkatan Laut dan pemerintah memberi selamat kepada kapal selamnya atas layanan panjangnya, kapal selam itu sendiri anehnya tidak ada. Ada keraguan serius apakah kapal selam Venezuela masih beroperasi.
Kekuatan kapal selam negara ini didirikan dengan Kelas Balao eks Amerika pada tahun 1960. Dua kapal Amerika lainnya menyusul pada tahun 1970-an. Saat ini dua kapal selam Type-209 buatan Jerman yakni Sábalo (S-31) dan Caribe (S-32) memperkuat mereka. Tipe-209 adalah desain yang relatif kuno dan terlambat untuk penggantian.
Mereka dikirim pada tahun 1976 dan 1978. Mereka telah menerima beberapa peningkatan selama layanan mereka, termasuk sistem senjata yang ditingkatkan, tetapi tetap ketinggalan zaman. Mereka dipersenjatai dengan torpedo yang dipandu kawat SST-4 Seal yang disediakan oleh Jerman. Senjata ini adalah jenis generasi 1980-an tetapi masih dianggap relevan.
Sebagaimana ditulis pakar kapal selam dan perang bawah laut H I Sutton di Forbes 8 Mei 2020, Venezuela telah mulai merombak kapal secara lokal mulai tahun 2000-an. Tetapi tidak jelas apakah salah satu kapal, Caribe, pernah muncul dari sini. Ada laporan bahwa beberapa perusahaan yang terlibat telah mundur setelah Amerika memberlakukan sanksi pada negara itu pada Oktober 2006. Dan, menurut orang-orang yang mengetahui situasi tersebut, kapal lain belum pernah berlayar selama bertahun-tahun.
Sebenarnya itu bisa sangat berbeda. Kedua Type-209 itu sepertinya akan diganti 15 tahun yang lalu. Selama masa pemerintahan Presiden Hugo Chavez ada laporan tentang kesepakatan kapal selam besar dengan Rusia.
Moskow memasok banyak persenjataan berteknologi tinggi pada saat itu termasuk pesawat tempur Su-30 Flanker dan sistem pertahanan udara S-300V. Rencananya adalah untuk membeli lima kapal selam kelas Kilo. Ini akan menjadi model Project-636 yang lebih baik, dan mereka akan diikuti oleh 4 kapal Project-637 kelas Amur yang lebih canggih. Kesepakatan itu akan memberi Angkatan Laut Venezuela kekuatan kapal selam terbesar di Amerika Latin.
Tapi itu tidak pernah membuahkan hasil. Dan dalam beberapa tahun terakhir hanya ada sedikit informasi publik tentang kapal selam Venezuela. Ini mungkin mengindikasikan masalah terkait dengan memburuknya kondisi ekonomi dan politik Venezuela.
Tetapi jika bahkan hanya satu dari kapal yang aktif, itu tidak dapat dengan mudah dilenyapkan oleh musuh. Bahkan kapal selam tua bisa efektif jika digunakan secara cerdas. Dan satu peran di mana mereka dapat terbukti berguna adalah dalam mengangkut pasukan khusus Venezuela.
