
Tim Aerobatik Angkatan Udara Inggris Red Arrows harus segera mengganti pesawat Hawk T1 yang selama ini mereka gunakan. Pesawat ini sudah harus pension pada 2020. Sehingga diharapkan pada 2018 tim sudah mendapatkan pesawat baru untuk melakukan aksi udara.
Pemimpin Skuadron Red Arrows Jim Turner, baru-baru ini memperingatkan bahwa pesawat diterbangkan oleh timnya akan harus diganti pada tahun 2018 atau dua tahun lebih awal dibanding masa akhir. Sudah berpikir bahwa Hawk T1 yang saat ini digunakan akan digantikan dengan T2.
Tapi Letnan Komandan Tim Flatman, yang melatih pilot menilai F-6 dinilai lebih tepat untuk menjadi tunggangan baru salah satu tim aerobatik terbaik di dunia tersebut. Skuadron ini berbasis di RAF Scampton di Lincolnshire

Berbicara kepada AirForces Monthly ia mengungkapkan: ‘Pesawat akan memasuki masa akhir layanan hanya enam tahun lagi dan kebutuhan untuk mencari penggantinya sedang berlangsung. Belum ada keputusan pesawat apa yang dipilih tetapi ada beberapa pilihan yang dievaluasi. Kita bisa memiliki beberapa Hawks T2S. Ada juga kemungkinan membeli beberapa F-16 yang lebih tua. ”
F-16 dikembangkan untuk Angkatan Udara Amerika Serikat dan saat ini digunakan oleh Tim aerobatik Angkatan Udara Amerika, Thunderbirds. Red Arrows telah memberitahu Kementerian Pertahanan bisa membeli F-16 dari angkatan udara Denmark, yang mencari untuk menggantikan armada mereka.

Namun Komandan Angkatan Udara Andrew Lambert, yang bertugas di Irak mengatakan kepada Sunday Express memilih F-16 sebagai sesuatu yang konyol. βRed Arrow Hawks saat ini tersedia untuk kedua pelatihan dan peran perang. Jika kita membeli F-16, akan jauh lebih sulit dan mahal untuk mengkonversikannya ke peran perang.β

Awal tahun ini ada kekhawatiran bahwa tim ini tidak bisa lagi terbang karena tidak ada anggaran untuk mengganti pesawat. Namun Perdana Menteri David Cameron menegaskan bahwa tim akan terus terbang, karena tim ini merupakan salah satu identitas nasional. “Mereka akan terbang selama aku menjadi Perdana Menteri dan dalam pandangan saya mereka akan terus terban,β kata Perdana Menteri.
Sumber: Daily Mail
Comments are closed