Presiden Rusia Vladimir Putin telah memerintahkan Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu untuk memulai proses pengembalian seluruh pasukan ke basis mereka masing-masing setelah partisipasi dalam latihan di selatan Rostov.
“Dengan hasil laporan [oleh Shoigu], [Presiden] Putin telah memerintahkan untuk memulai kembali pasukan ke pangkalan masing-masing,” kata juru bicara kepresidenan Dmitry Peskov Sabtu 11 Oktober 2014.
Peskov menambahkan Presiden Rusia dan Menteri Pertahanan telah bertemu. Sebelum itu Vladimir Putin bertemu dengan anggota tetap Dewan Keamanan Rusia juga pada hari Sabtu. Menurut juru bicara kepresidenan, menteri melaporkan kepada Putin tentang latihan besar-besaran musim panas yang telah dilaksanakan.
“Setelah laporan itu, Putin memerintahkan penarikan pasukan ke pangkalan-pangkalan permanen mereka. Seluruhnya ada 17.600 tentara yang berlatih di daerah Rostov pada musim panas,” kata Peskov.
Hubungan antara Moskow dan aliansi NATO berada pada titik terendah pasca-Perang Dingin menyangkut aksi-aksi Rusia di Ukraina, tempat Rusia menguasai Semenanjung Krimea Maret dan mendukung kelompok separatis pro-Rusia di Ukraina timur.
Sebulan lalu, NATO mengataan Rusia telah mengerahkan ribuan personil pasukan tempur dan ratusan tank dan kendaraan-kendaraan lapis baja di Ukraina timur untuk mendukung kelompok separatis pro-Rusia memerangi tentara Ukraina.
Rusia membantah tuduhan-tuduhan itu tetapi mengatakan pihaknya punya hak untuk membela kepentingan-kepentingan mayoritaa warga wilyah itu yang menggunakan bahasa Rusia.
Aliansi itu mWngataan pada aKhir bulan lalu pihaknya mengawasi penarikan pasukan konvensional Rusia dari dalam daerah Ukraina sejak gencatan senjata yang rapuh dimulai 5 September.
Kremlin mengatakan Putin dan Pososhenko mungkin akan berunding di sela-sela KTT Asia dan Eropa di Milan 16-17 Oktober.
Sumber: Ria Novosti
Comments are closed