6. Mil Mi-8/17
Antara cinta dan benci Mil Mi-8 dan Mi-17 adalah AK-47 di dunia halikopter. Dijual dalam jumlah besar di seluruh dunia, Mi-8 seperti Kalashnikov di dunia senapan serbu, senang untuk beroperasi dalam kondisi sulit.
Bentuk khas telah berubah sedikit sejak debutnya pada awal 1960-an, tapi Helikopter Rusia menuju sertifikasi update berulang terbaru dari varian sipil, Mi-171A2. Ini keuntungan uprated Klimov VK powerplants-2500 dan Transas kaca kokpit, yang memungkinkan jenis ini bertahan lama.
7. Westland Lynx
Cari di situs Fédération Aéronautique Internasional untuk Rekam Berkas # 11659. Disitu terlihat pada tanggal 8 November 1986, pilot uji John Egginton dan Colin Hague menerbangkan Westland Lynx (G-LYNX) selama 15 / 25km dan mencapai kecepatan tertinggi 400.87km / h (216kt). Rekor masih berdiri sampai hari ini sebagai rekor kecepatan dunia untuk helikopter konvensional.
8. Mil Mi-26
Segala sesuatu tentang Mil Mi-26 adalah berkaitan dengan besar. Dari berat take-off maksimum 56t, diameter 32m (105ft) dengan kapasitas penumpang 82, ditambah enam awak dengan muatan maksimum dari 20 ton, dua mesin11,400shp (8,500kW) menjadikan setiap aspek helikopter ini adalah raksasa.
Mil Mi-26 memang helikopter terbesar di dunia dan tampaknya akan tetap seperti itu untuk beberapa waktu yang cukup lama lagi. Bahkan Sikorsky yang sedang mengembangkan helikopter kelas berat CH-53K belum akan menyaingi karena hanya memiliki boboy 38.4 ton.
9. NH Industries NH90
Meskipun masalah gigi hampir terlalu banyak untuk disebutkan (mesin, korosi, kaca depan retak, untuk menyebutkan tiga), dan nama yang sudah berbau usang, militer helikopter NH Industries NH90 tetap menjadi pemimpin pasar karena menjadi helikopter pertama dengan fitur fly-by-wire.
Belum ada helikopter sipil menggunakan sistem FBW, tapi 525 Relentless dan AgustaWestland AW609 tiltrotor sipil Bell Helicopter, yang kemungkinan produksi 2016 dan 2017 akan memiliki teknologi ini.
10. Boeing / Frontier Aircraft A160 Hummingbird
Pengembangan A160 Hummingbird, pesawat tanpa awak sebagai bagian dari kontrak dengan AS Defense Advanced Research Projects Agency dimulai oleh Frontier Aircraft dan kemudian ditransfer ke Boeing setelah dibeli tahun 2004 dari perusahaan yang berbasis di California. Teknologi rotor dan transmisi yang dikembangkan oleh pendiri Frontier Abe Karem memungkinkan RPM rotor utama Hummingbird untuk bervariasi untuk efisiensi yang lebih besar pada ketinggian dan kecepatan yang berbeda .
Hal ini menjadikan bahan bakar A160 menjadi efisien. Pada bulan Agustus 2008 helikopter ini melakukan penerbangan nonstop 18 jam 28 menits 41 detik yang menjadi rekor terpanjang dari helikopter untuk daya tahan kendaraan udara di kelas 500-2,500kg. Sayangnya, sebelum A160 bisa membuat debutnya, Angkatan Darat AS membatalkan kontrak untuk pesawat ini.
