Angkatan Pertahanan Israel mempublikasikan rekaman yang menunjukkan secara dekat bagaimana rudal mereka menghancurkan sistem pertahanan udara Suriah. Sebenarnya sangat langka Israel mempublikasikan serangan semacam ini.
“IDF telah menyerang lusinan target militer Iran di Suriah sebagai tanggapan terhadap serangan roket Iran terhadap Israel. Pasukan Quds berada di belakang serangan dan telah memainkan peran sejak awal. IDF tetap siap untuk berbagai skenario tetapi tidak berusaha untuk meningkatkan situasi, “kata Angkatan Udara Israel di Twitter Kamis 10 Mei 2018.
The IDF has struck dozens of Iranian military targets in Syria in response to the Iranian rocket attack against Israel. Quds force is behind attack and has played the initial price. IDF remains ready for various scenarios but does not seek to escalate the situation pic.twitter.com/1h71zRIsuT
— Israeli Air Force (@IAFsite) May 10, 2018
Rekaman itu berasal dari kamera yang dipasang di proyektil Israel. Proyektil Israel tampaknya menghantam apa Israel katakan sebagai gabungan baterai anti-pesawat artileri SA22, sebutan NATO untuk Pantsir-1 buatan Rusia.
Dalam salah satu operasi militer terbesar Israel dalam beberapa dekade, IDF menyerang apa yang digambarkannya sebagai 50 sasaran Iran di Suriah pada Kamis.
Tak lama setelah tengah malam, sirine darurat di Dataran Tinggi Golan mengingatkan orang-orang di daerah itu kemungkinan serangan rudal yang datang dari wilayah Suriah.
Berikut rekaman yang dirilis Israel:
https://www.youtube.com/watch?time_continue=1&v=YPt3nMYfr_k