Serangan Koalisi Arab Dilaporkan Tewaskan 12 Warga Sipil, Termasuk 7 Anak-Anak
F-15 Arab Saudi

Serangan Koalisi Arab Dilaporkan Tewaskan 12 Warga Sipil, Termasuk 7 Anak-Anak

Serangan udara koalisi pimpinan Arab Saudi Senin 2 April 2018 menewaskan 12 warga, termasuk tujuh anak-anak, di kota pantai Hodeidah Yaman.

Sejumlah petugas kesehatan dan saksi mengatakan bahwa serangan udara itu menghancurkan rumah di distrik al-Hali, tempat sejumlah pengungsi dari provinsi lain berlindung.

Semua korban berasal dari keluarga yang sama. Sementara itu, juru bicara persekutuan pimpinan Arab Saudi itu belum menanggapi tudingan tersebut.

Hodeidah adalah kota dengan pelabuhan terbesar di Yaman. Dari pelabuhan itu, sebagian besar bantuan kemanusiaan dikirimkan kepada jutaan warga, yang menghadapi ancaman kelaparan.

Operasi pelabuhan di Hodeidah kini dikuasai oleh kelompok Houthi yang bersekutu dengan Iran, dan tidak terdampak oleh serangan udara pada Senin.

Arab Saudi bersama Uni Emirat Arab memutuskan mencampuri perang saudara di Yaman pada 2015 untuk mengalahkan kelompok Houthi demi mengembalikan kekuasaan pemerintahan Presiden Abd-Rabbu Mansour Hadi.

Persekutuan itu, yang juga melibatkan sejumlah negara mayoritas Sunni lain, sudah menggelar ribuan serangan udara dengan sasaran pejuang milisi Houthi namun sering mengenai area pemukiman warga sipil. Meski demikian, pihak sekutu Saudi membantah melakukannya dengan sengaja.

Perang saudara di Yaman telah menewaskan lebih dari 10.000 orang dan membuat lebih dari dua juta orang mengungsi. Yaman, yang sebelum perang adalah negara termiskin di Semenanjung Arabia, kini juga menghadapi ancaman paceklik.