Bukan rahasia lagi Angkatan Laut Rusia memiliki banyak kapal tua yang dirancang di masa Uni Soviet. Tapi di antara kapal tua tersebut yang paling fantastis adalah salah satu kapal yang dibangun di era Kekaisaran. Kapal ini mengambil bagian dalam Perang Dunia I dan II dan terus sampai saat ini beum juga dipensiun.
Ini memang sulit dipercaya, tetapi kapal berusia 104 tahun ini tidak hanya secara formal dimiliki oleh Angkatan Laut Rusia namun secara aktif berada di antara armadanya. Kapal yang diluncurkan tahun 1912 dengan nama Volkhov ini awalnya untuk penyelamatan kapal selam. Sekarang namanya berubah menjadi Kommuna.

Konstruksi kapal itu sebenarnya unik. Baja khusus yang digunakan oleh Putilov Company menjadikan lambung kapal tetap dalam kondisi sempurna meski satu abad setelah diluncurkan. Sayangnya, metode produksi baja ini hilang saat terjadi gejolak Revolusi Rusia dan Perang Saudara.

Volkhov tidak dirancang untuk melakukan peperangan dan tidak memiliki senjata. Tujuan utama kapal catamaran ini adalah untuk menyelamatkan kapal selam dan melayaninya di perairan terbuka.

Selama Perang Dunia I, Volkhov bertugas sebagai pangkalan mengambang untuk kapal selam di Laut Baltik. Kapal ini membawa sepuluh torpedo tambahan dan cadangan bahan bakar. Selain itu, bisa menyediakan akomodasi bagi 60 pelaut.

Di antara kapal-kapal yang diselamatkan oleh kapal adalah AG-15 Rusia (dalam kondisi badai besar) dan kapal selam kelas Unicorn. Kapal ini juga mengangkat kapal selam Inggris HMS L55 yang tenggelam pada tahun 1919 di Teluk Finlandia saat terjadi bentrokan dengan perusak Soviet Gavril dan Azard.

Pada tahun 1922, kapal tersebut namanya diubah menjadi Kommuna, sebuah nama yang bertahan hingga sekarang. Selama Perang Dunia II, kapal ini berhasil berfungsi sebagai basis perbaikan kapal selam, dan memperbaiki kapal selam kelas M Soviet (Kelas Malyutka).

Sejak tahun 1967, Kommuna telah menjadi bagian dari Armada Laut Hitam, yang berbasis di Sevastopol, Crimea. Awaknya meningkat dari 23 menjadi 41 orang.

Kommuna secara keseluruhan telah membantu lebih dari 150 kapal, namun kapal selam bukanlah satu-satunya yang jadi urusannya. Pada tahun 1977, kapal tersebut tersebut berhasil mengambil pesawat Su-24 yang tenggelam.

Kommuna sekarang harus menjalani renovasi dan modernisasi konstan. Kapal tersebut dilengkapi dengan Saab Seaeye Panther Plus underwater ROV, yang bisa mempelajari benda-benda pada kedalaman hingga 1 km. Bahkan piano tua yang ditempatkan di kapal pada tahun 1914 telah diperbaiki dan mulai beroperasi lagi.

Kommuna telah hidup sampai usia lanjut. Tapi beberapa proyek angkatan laut Rusia tidak begitu beruntung.
Sumber: RBTH