China Punya 1.700 Jet Tempur, Dari Mana Saja Mereka Datang?

China Punya 1.700 Jet Tempur, Dari Mana Saja Mereka Datang?

J-8

Inovasi Dalam Negeri

Pada pertengahan 1960-an, China mulai mengerjakan jet tempur yang benar-benar dirancang sendiri yang melahirkan J-8 Shenyang. Pesawat yang memulai debutnya pada tahun 1979. Pesawat dua mesin  turbojet besar ini dapat mencapai kecepatan 2.2 Mach dan menyerupai persilangan antara MiG-21 dan Su-15 yang lebih besar, J-8 tidak memiliki avionik dan kemampuan manuver modern.

Namun, varian J-8II  yang saat ini sekitar 150 masih beroperasi telah meningkat kemampuannya dengan membawa radar Israel  membuatnya menjadi platform senjata yang cepat namun berat. Bisa dikatakan sedikit mirip dengan Phantom F-4.

China juga diperkuat dengan lebih dari 200 JH-7 Flying Leopard  yang mulai beroperasi pada tahun 1992. Pesawat yang dibangun Xi’an ini pembom tempur angkatan laut  yang dapat membawa hingga 20.000 pon rudal dan memiliki kecepatan tertinggi 1,75 Mach. Meskipun mereka tidak ingin melakukan pertempuran udara dengan melawan jet tempur kontemporer hingga mereka akan mengandalkan rudal anti-kapal jarka jauh.

J-10

Sebaliknya, Chengdu J-10 Vigorous Dragon, pada dasarnya adalah F-16 Fighting Falcon dari China, pesawat tempur multi peran yang sangat bermanuver dan ringan serta bersandar pada avionik fly-by-wire untuk mengkompensasi badan pesawat yang tidak stabil secara aerodinamis.

Saat ini mesin tergantung pada mesin turbofans AL-31F Rusia, dan datang beberapa dekade setelah debutnya F-16. Model J-10B keluar dari kotak dengan avionik abad ke-21 seperti inframerah canggih. sistem pencarian dan-lintasan dan radar Active Electronically Scanned Array (AESA)  yang tidak semua  F-16 menggunakan teknologi ini.

Namun, 250 armada J-10 telah mengalami beberapa kecelakaan mematikan yang mungkin  terkait dengan masalah sistem fly-by-wire.

Next: Flanker datang dan Berkembang di China