Dua kapal induk Amerika Serikat bergerak masuk ke Pasifik untuk bergabung dalam wilayah operasi armada ke-7 Angkatan Laut Amerika. Penumpukan tiga kapal induk ini terjadi di tengah situasi Korea yang belum juga menjauh dari ketegangan.
Dua kelompok tempur kapal induk yakni USS Theodore Roosevelt dan USS Nimitz akan bergabung dengan kelompok kapal induk USS Ronald Reagan yang saat ini ada di sekitar Korea Selatan.
USS Theodore Roosevelt dilaporkan telah memasuki Pasifik Barat namun Angkatan Laut Amerika tidak secara khusus mengatakan jika USS Roosevelt akan bergabung dengan kelompok tempur kapal induk USS Ronald Reagan.
Namun yang jelas Roosevelt akan beroperasi dengan kapal perang AS dan sekutu di wilayah Armada ke-7 AS, yang berbasis di Yokosuka, Jepang. USS Ronald Reagan adalah bagian dari Armada ke-7 Amerika.
Sementara Fox News melaporkan bahwa Roosevelt saat ini akan bergabung dengan kelompok tempur USS Ronald Reagan di Semenanjung Korea.

“Memasuki Armada ke-7 adalah kesempatan yang mengasyikkan untuk berintegrasi dengan unit Angkatan Laut AS lainnya di area operasi Armada ke-7, dan juga beroperasi dengan mitra dan sekutu kami di kawasan ini,” kata Steve Koehler, Komandan kelompok tempur kapal induk kesembilan dalam sebuah pernyataan.
Roosevelt meninggalkan rumahnya di San Diego, California pada tanggal 6 Oktober untuk penyebaran yang dijadwalkan ke Pasifik barat dan Timur Tengah.
Sementara itu kelompok tempur USS Nimitz juga bergerak memasuki Pasifik Barat. Business Insider melaporkan kapal tersebut baru saja menyelesaikan misi mereka di Timur Tengah untuk bergabung dalam peran anti-ISIS.

Angkatan Laut Amerika Serikat mengatakan Rabu 25 Oktober 2017 USS Nimitz dan kelompok tempurnya telah meninggalkan Timur Tengah. Kedatangan ke Pasifik ini disebut sebagai kunjungan yang ntelah dijadwalkan.
“Nimitz baru saja menyelesaikan tiga bulan pertempuran melawan ISIS, dengan menjatuhkan lebih dari 903 bom. Pejuang ISIS sekarang menyerah secara massal saat pasukan regional yang didukung Amerikamendekati mereka,” kata Angkatan Laut Amerika.
Kantor Berita Yonhap melaporkan Jenderal Jeong Kyeong-doo, ketua Kepala Staf Gabungan Korea Selatan, dan Panglima Angkatan Darat Amerika di Korea Selatan Jenderal Vincent Brooks bertemu dengan kru USS Reagan setelah latihan. Jeong mengatakan bahwa kapal induk tersebut mengirim peringatan kuat kepada Korea Utara di tengah situasi keamanan yang sangat parah.
Amerika, Korea Selatan, dan Jepang baru saja menyelesaikan latihan pertahanan rudal dekat Korea dengan platform mereka. Latihan tersebut fokus pada peningkatan kesadaran situasional dan kesiapan untuk melawan rudal Korea Utara.