Sebuah jet tempur F/A-18E Super Hornet yang berbasis di kapal induk USS Carl Vinson jatuh di Laut Sulawesi di selatan Filipina. Pesawat jatuh saat melakukan pendekatan final sebelum mendarat di dek kapal induk tersebut. Pilot selamat setelah melontarkan diri pada waktu yang tepat.
Armada Komando ke-7 Amerika Serikat dalam keterangannya menjelaskan, pesawat F/A-18E yang merupakan bagian dari Carrier Air Wing 2 itu sedang melakukan prosedur pendekatan terakhir pendaratan ke USS Carl Vinson saat peristiwa itu terjadi. Kejadian ini masih dalam penyelidikan pihak berwenang.
“Tidak ada luka-luka yang tampak saat ini,” demikian disampaikan Angkatan Laut AS Jumat 21 April 2017. Tim medis telah memeriksa pilot pesawat yang tidak disebutkan namanya.
USS Carl Vinson sedang dikerahkan ke Asia Timur pada Januari dan saat ini tengah dalam perjalanan menuju Semenanjung Korea untuk menghadapi ancaman nuklir Korea Utara (Korut).
Dalam kelompok tempurnya, kapal induk itu ditemani oleh kapal penjelajah bersenjata rudal USS Lake Champlain, dan kapal destroyer USS Wayne E. Meyer dan USS Michael Murphy.