10.Tank Terbang
Salah satu masalah utama yang dihadapi oleh militer Jepang selama Perang Dunia II adalah tantangan mengangkut alat berat, seperti tank, dari pulau ke pulau.
Sebuah solusi potensial ditemukan dalam bentuk terbang, atau lebih tepatnya tank terbang.
Fitur tank ini ringan dengan fitu rsayap empennage (menstabilkan permukaan di ekor-akhir pesawat terbang),. Namun karena trek tanki tidak akan bertahan saat pendaratan, sepasang ski dilepas melekat pada mesin.
Setelah terlepas dari pesawat, seperti Mitsubishi Ki-21 “Sally” pembom berat, tank itu akan turun di pantai seperti glider, setelah itu mereka bergerak ke darat untuk menjalankan fungsi sebagai kendaraan lapis baja darat. Jepang berhasil menghasilkan beberapa prototipe ini tank terbang, termasuk Maeda Ku-6 dan the Special No. 3 Flying Tank, atau Ku-Ro.