Typhoon di Langit Irak
Typhoon Inggris / USAF

Typhoon di Langit Irak

Sebuah foto impresif yang menunjukakn sebuah jet tempur Eurofighter Typhoon milik Angkatan Udara Inggris bersiap untuk melakukan pengisian bahan bakar di udara dari sebuah pesawat KC-10 Extender milik Angkatan Udara Amerika.

Pengisian bahan bakar ini dilakukan di atas Irak pada 22 Maret 2017 sebagai bagian dari  Operasi Resolve untuk melawan ISIS.  Extenders telah menyediakan bahan bakar untuk pesawat koalisi  dalam operasi tersebut.

Inggris memiliki tiga jenis pesawat tempur yang dikerahkan ke Timur Tengah yakni pesawat tak berawak General Atomics Aeronautical Systems MQ-9 Reaper, Panavia Tornado GR4 dan Typhoon.

Bom dibandu Raytheon Systems Paveway IV menjadi senjata pilihan  Typhoon sementara Reaper mengandalkan  rudal AGM-114 Hellfire, dan bom GBU-12. Tornado menggunakan  Paveway dan  rudal Brimsone.

Awalnya hanya Reaper dan Tornado dikerahkan dalam peran ofensif, tapi enam Typhoon dikirim ke wilayah tersebut, bersama dengan dua Tornado GR4 tambahan.

Opeasi RAF juga didukung peswat intelijen elektronik Boeing RC-135W Rivet Joint, tanker Airbus A330 Voyager, transportasi taktis Lockheed C-130J, pesawat AWACS Boeing E-3D Sentry dan pesawat pengintai Raytheon Sentinel R1.

Inggris berpartisipasi dalam koalisi pimpinan AS yang meliputi Australia, Belgia, Denmark, Prancis, Yordania dan Belanda di Irak dan Suriah, sementara Turki, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab telah berkomitmen untuk mengoperasikan aset mereka di atas Suriah. Sebuah E-3A AWACS NATO juga disediakan jika diperlukan.