Rusia-Indonesia Tetap Masih Nego Su-35 dan Kapal Selam Kelas Kilo
Su-35

Rusia-Indonesia Tetap Masih Nego Su-35 dan Kapal Selam Kelas Kilo

Rencana pembelian jet tempur Su-35 oleh Indonesia belum juga beranjak dari kata negosiasi. Kedua negara disebut  telah meluncurkan negosiasi terkait draft kontrak  pengiriman jet tempur Su-35.  Selain itu negosiasi juga dilakukan terkait pembelian dua kapal selam Kelas Kilo.

“Saat ini, negosiasi sedang dilakukan untuk menyepakati kontrak rancangan untuk penyediaan Su-35 pesawat untuk Republik Indonesia. Kami berharap bahwa penandatanganan akan berlangsung dalam waktu dekat,” kata wakil direktur  Layanan Federal untuk Kerjasama Teknik-Militer Rusia Mikhail Petukhov  sebagaimana dilaporkan Sputnik Selasa 21 Maret 2017.

Su-35  dikembangkan oleh produsen pesawat Sukhoi Company Rusia antara tahun 2003 dan 2008. Pesawat pertama kali  diperkenalkan kepada khalayak asing di Paris Air Show 2013.

Rencana pembelian jet tempur Su-35 oleh Indonesia muncul tenggelam. Beberapa kali dikabarkan kesepakatan pembelian pesawat ini sudah dekat, tetapi faktanya hingga saat ini kesepakatan tersebut tidak juga ada.

Indonesia rencananya membeli 8-10 Su-35 yang akan digunakan untuk menggantikan F-5 Tiger yang saat ini sudah tidak lagi diterbangkan.

Kapal Selam Kelas Varshavyanka

Petukhov  pada kesempatan yang sama juga mengatakan Rusia dan Indonesia tengah membahas kontrak pengiriman dari  dua  kapal selam  selam diesel listrik Project 636 Kelas  Varshavyanka yang merupakan peningkatan dari kapal selam kelas Kilo.

Kelas Varshavyanka adalah versi perbaikan dan penyempurnaan dari kapal selam kelas Kilo yang mampu menampilkan unsur-unsur teknologi siluman canggih, kemampuan pertempuran dengan jarak yang diperpanjang serta kemampuan untuk menyerang daratan, kapal permukaan dan target bawah air seperti kapal selam.