Korea Utara menyatakan uji rudal balistik berkemampuan nuklir yang dilakukan Minggu 12 Februari 2017 berlangsung sukses.
Dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh kantor Berita Korea Utara, Korea Central News Agency Korea Utara (KCNA), Pyongyang mengklaim sistem rudal strategis Pukguksong-2 telah berhasil diuji tembak.
Rudal permukaan ke permukaan itu menggunakan propelan padat dan mesin jenis baru. Korut Kim Jong-un dilaporkan menghadiri uji peluncuran tersebut.
Departemen Pertahanan AS telah menolak untuk mengomentari rincian dari uji coba rudal. “Anda lihat ke Korea Utara untuk mengkarakterisasi operasi pengujian mereka,” kata seorang pejabat Pentagon dalam menanggapi pertanyaan Sputnik.
Rudal itu kabarnya diluncurkan dari sebuah pangkalan udara di provinsi barat Pyongan Utara dan berpetualang beberapa ratusan mil sebelum jatuh ke Laut Jepang di luar zona ekonomi eksklusif Jepang.
Peluncuran rudal balistik menyebabkan protes dari tetangga terdekat mereka terutama Jepang dan Korea Selatan, yang menyatakan bahwa tindakan Pyongyang melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB.