Sebuah jet tempur milik pasukan pro-pemerintah Libya jatuh di kota barat laut Tripoli menawaskan dua krunya.
Sumber militer yang berbicara tanpa menyebut namanya sebagaimana dikutip Press TV mengatakan jet MiG-23 jatuh saat pada misi pelatihan Kamis 22 Desember 2016 di dekat kota Tarhuna, terletak sekitar 60 kilometer tenggara Tripoli
Pesawat itu lepas landas dari pangkalan udara yang menyatu dengan Bandara Tripoli. Penyebab kecelakaan belum diketahui.
Pasukan yang setia kepada pemerintah Government of National Accord (GNA) yang Tripoli mengoperasikan armada jet tempur tua yang diwarisi setelah pemberontakan 2011 yang menggulingkan dan membunuh Muammar Gadhafi.
Kejatuhannya menciptakan kekosongan kekuasaan di Libya dan memunculkan kekacauan politik dan konflik antara faksi. Situasi ini kemudian digunakan untuk ISIS muncul dan merebut sejumlah wilayah. Pesawat melakukan sortie rutin menyerang ISIS selama serangan awal bulan ini di kota Sirte.
Libya memiliki dua pemerintahan; salah satu yang berbasis di kota pelabuhan timur Tobruk dan lainnya, yang didukung oleh PBB, di Tripoli. Upaya untuk mendamaikan dua kelompok ini belum membuahkan hasil.
Baca juga:
Pesawat AS Datang, Pasukan Libya Bisa Makan Almound dan Minum Dingin
