Suku Kurdi Banjir Senjata

Suku Kurdi Banjir Senjata

Sejumlah pihak terus membantu pejuang Kurdi Irak untuk melawan ISIS. Kali ini Jerman akan mengirim senjata cukup untuk 4.000 pejuang suku tersebut. Bantuan yang akan dikirim termasuk senjata penghancur baja, roket anti-tank, granat tangan, pembersih ranjau, alat untuk melihat pada kegelapan malam, pisau lapangan dan tenda.

“Pengiriman senjata itu akan mampu mencukupi kebutuhan bagi 4.000 tentara,” kata Menteri Pertahanan Ursula von de Leyen.

Tindakan yang menarak kebijakan pascaperang yang melarang pengiriman senjata ke wilayah konflik, Kanselir Angela Merkel mengatakan wilayah utara Irak merupakan “pengecualian” karena kekerasan yang dilakukan oleh IS.

“Nyawa jutaan orang dan stabilitas di Irak serta seluruh kawasan juga banyaknya petempur asing, keamanan kita di Jerman dan Eropa telah terancam,” demikian pernyataan pemerintah yang dikeluarkan sejak Merkel bertemu dengan sejumlah menteri dan membahas lebih rinci bantuan bagi suku Kurdi.

“Ini tanggungjawab kemanusiaan kami, dan untuk kepentingan keamanan kita untuk membantu mereka yang menderita serta menghentikan IS.” Jerman dan negara Eropa lain mencemaskan kemungkinan petempur garis keras Islam yang pulang dari perang yang dapat menyebabkan ancaman keamanan di dalam negeri. Intelijen Jerman memperkirakan terdapat 400 warganya yang bergabung dengan IS.

Bukan hanya Jerman pesawat militer Australia juga akan mendarat di Irak pekan ini untuk memasok senjata buat petempur Kurdi Irak melawan pasukan ISIS. Perdana Menteri Australia Tony Abbott, Senin 1 September 2014 mengatakan mengatakan misi tersebut akan melibatkan pesawat Angkatan Udara Kerajaan Australia Herculer C-130J dan pesawat Blobemaster C-17A. Misi itu, katanya, akan dilakukan bersama dengan pasukan dari Kanada, Italia, Prancis dan Inggris.

Perdana menteri Australia tersebut mengatakan misi tersebut juga mungkin meliputi kemungkinan keterlibatan militer, tapi tak ada keputusan untuk mengerahkan tentara Australia di lapangan.

 

 

1 Comment

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Comments are closed