Hal yang perlu diingat tentang AIP adalah bahwa hanya karena sebuah kapal selam dilengkapi dengan teknologi itu, bukan berarti akan selalu digunakan pada setiap penyebaran. Selama patroli biasa atau di wilayah yang ramah, kapal selam dilengkapi AIP akan tetap sering melalukan snorkel untuk mengisi ulang baterainya.
Hanya ketika dikerahkan secara operasional akan mereka akan memanfaatkan AIP untuk meningkatkan daya tahan di bawah lautnya.
Hal ini karena sebagian besar bahan bakar, oksidasi dan bahan habis pakai lainnya yang digunakan dalam AIP cukup mahal dan tidak akan ekonomis untuk mengisi mereka secara bulanan.
Kapasitas dan keandalan baterai meningkat karena penelitian yang luas sedang dilakukan di bidang tersebut. Berbagai teknologi AIP disebutkan juga akan melihat peningkatan besar-besaran dalam hal kemampuan.
Kedua teknologi dikombinasikan, akan memungkinkan kapal selam yang dilengkapi AIP masa depan akan bisa tinggal di bawah air selama berbulan-bulan pada satu waktu dan membuat mereka menjadi kapal selam nuklir semu.
Teknologi ini memiliki masa depan yang cerah dan kita akan melihat lebih banyak angkatan laut modern yang mengadopsi itu untuk armada kapal selam diesel-listrik mereka.
Sumber: Defencylopedia
