INS Viraat, kapal induk tertua di dunia milil Angkatan Laut India memulai perjalanan terakhir pada hari minggu 23 Oktober 2016 sebelum secara resmi dekomisioning atau dipensiun.
New Indian Express melaporkan perjalanan terakhir dimulai di pelabuhan barat daya Kochi di mana pejabat Angkatan Laut yang dipimpin oleh Kepala Staf , Southern Naval Command, Laksamana Nadkarni mengucapkan selamat tinggal ke kapal tersebut.
INS Viraat yang ditarik oleh tiga kapal tunda menuju Mumbai di mana upacara dekomisioning akan berlangsung akhir tahun ini.
Kapal akan diserahkan kepada pemerintah Andhra Pradesh setelah pembongkaran, yang ingin menggunakannya untuk promosi pariwisata.
Kapal induk ini melakukan misi penyebaran terakhir pada Januari 2016 lalu. Dengan lebih dari 1, 200 perwira dan pelaut di dalamnya Viraat, berlayar dari Mumbai ke Visakhapatnam di Andhra Pradesh untuk berpartisipasi dalam International Fleet Review ( IFR).
Kapal induk ini masuk ke layanan Angkatan Laut India pada 12 Mei 1987. Sebelum ditugaskan ke Angkatan Laut India, kapal induk ini telah bertugas bersama Royal Navy dengan nama HMS Hermes dan digunakan dalam Perang Kepulauan Falklands 1982 melawan Argentina.
Inggris membangun kapal induk ini pada tahun 1957. Dengan pelayanan hingga hampir 60 tahun, INS Viraat menjadi kapal induk yang paling tua saat ini sekaligus yang paling lama beroperasi.
Kapal induk dilengkapi dengan enam jet tempur Sea Harrier, Chetak dan helikopter anti-kapal selam Sea King. Tetapi selama beberapa tahun terakhir, Sea Harrier telah sangat sulit untuk beroperasi karena kurangnya ketersediaan suku cadang dari Inggris.
Sedangkan 6 helikopter Sea King ada di kapal induk dari yang diterima India mulai 1969. Angkatan Laut telah memilih Sikorsky S-70B sebagai pengganti Sea King, tapi kontrak awal untuk 16 helikopter belum diselesaikan.
Baca juga: