14 Warga Sipil Tewas karena Serangan Udaranya, AS: Saya Sedih
Jet tempur F/A-18 Super Hornet lepas landas dari kapal induk Amerika/US Navy

14 Warga Sipil Tewas karena Serangan Udaranya, AS: Saya Sedih

 

Central Command (CENTCOM) mengakui setidaknya 14 warga sipil tewas dalam serangan udara Amerika terhadap ISIS dan pendukung al-Qaeda di Irak dan Suriah.

“Kami sangat menyesal dengan kematian dan cedera warga sipil akibat serangan udara dan mengekspresikan simpati kami kepada mereka yang terkena dampak,” kata CENTCOM dalam sebuah pernyataan Kamis 27 Juli 2016, seperti dikutip The Stars and Stripes.

Serangan udara dilakukan antara Juli 2015 dan April 2016. Sebagian besar korban sipil berasal dari serangan udara yang dilakukan pada bulan Februari-April tahun ini.

Pada hari Rabu, juru bicara koalisi anti-IS yang dipimpin AS mengatakan bahwa laporan kematian warga sipil akibat serangan udara koalisi 19 Juli di dekat Manbij, Suriah, sedang diselidiki oleh CENTCOM.

Ada laporan bahwa sebanyak 50 warga sipil tewas dalam serangan yang dilakukan di provinsi Aleppo. Koalisi pimpinan AS dengan lebih dari 60 negara telah melaksanakan serangan udara terhadap ISIS di Suriah dan Irak sejak 2014.