Sebuah perusahaan Polandia yang membangun S-70 (versi sipil dari UH-60) di bawah lisensi kini menawarkan versi militer dari S-70 untuk sejumlah negara terutama di Eropa Timur yang sedang mencari peralatan tempur lebih murah.
Negara-negara Eropa timur masih mencari untuk menggantikan ratusan helikopter transportasi Rusia (biasanya Mi-8/17) yang telah bersenjata, dan S-70 yang dilengkapi senjata dipandang sebagai pilihan yang memungkinkan.
S-70 merupakan varian ekspor dari helikopter transportasi UH-60 Black Hawk yang dibangun Amerika. S-70i sering dijual kepada pelanggan militer asing yang disesuaikan dan dilengkapi dengan kebutuhan pelanggan.
S-70 bersenjata bukanlah hal yang baru, tetapi tidak pernah pabrik mengirimkan S-70 yang sudah bersenjata atau yang dikenal sebagai Battle Hawks.
Untuk diketahui UH-60 secara resmi disebut Black Hawk dan versi yang dipesenjatai sebenarnya dijuluki Battle Hawks. Hanya saja selama ini istilah Battle Hawk tidak dikenal secara umum.
Battle Hawk Polandia dipersenjatai dengan cara yang sama dengan dari sebelumnya yakni memiliki sistem pengendalian tembakan yang dapat menangani pod senapan mesin, peluru kendali laser serta roket terarah 70mm (dipecat dari pod).
Battle Hawk Polandia ditawarkan dengan sejumlah macam pilihan senjata, termasuk radar, sistem anti-rudal dan sebagian besar item yang tersedia di helikopter tempur.
Konversi UH-60 untuk tempur sudah umum dilakukan. US Navy melakukannya dengan melahirkan SH-60 Sea Hawks.
Sementara Kolombia, Korea Selatan dan Australia juga telah mempersenjatai S-70 mereka setelah menerima mereka dalam kondisi tidak bersenjata.
Beberapa negara masih lebih suka UH-60 Battle Hawks. Pada tahun 2011 UAE (Uni Emirat Arab) memerintahkan 14 helikopter transportasi UH-60M dari Amerika bersama dengan beberapa aksesoris yang menarik.
Beberapa di antaranya termasuk enam mesin cadangan, sistem peperangan elektronik defensif untuk setiap helikopter, termasuk laser dan radar peringatan sensor serta pertahanan terhadap anti-pesawat rudal, dan sistem senjata terbaru lainnya termasuk melengkapi helikopter ini untuk menggunakan rudal Hellfire.
Sejak 2010 Kolombia telah membeli helikopter S-70i untuk militer. Kolombia menggunakan ini S-70i bagi pasukan operasi khusus dan telah dimodifikasi untuk tujuan itu. Kolombia adalah negara Amerika Selatan pertama yang membeli S-70i. Militer Kolombia dan polisi nasional telah memiliki 96 helikopter UH-60L.
Semua UH-60 (UH-60, HH-60, MH-60) adalah versi militer dari Sikorsky S-70, desain tahun 1970-an yang memenangkan kompetisi untuk menggantikan UH-1 “Huey.”
Angkatan Darat saat ini memiliki sekitar 2.000 UH-60 dan meningkatkan kekuatan dengan model “M”.
Sejauh ini, sekitar 2.700 UH-60 telah dibangun. Model S-70i sering dilengkapi seperti versi terbaru dari UH-60 yang digunakan oleh militer Amerika.
UH-60 diperkenalkan pada tahun 1979. Pada tahun 2006 Angkatan Darat AS memperkenalkan model “M” yang menampilkan beberapa perbaikan termasuk baling-baling baru, kokpit elektronik dengan empat display warna, peningkatan autopilot, meningkatkan kontrol penerbangan yang membuat terbang lebih mudah, terutama dalam situasi tekanan tinggi, mesin yang lebih kuat, sistem navigasi yang lebih efisien, sebagainya.
UH-60M dengan bobot 11 ton dapat membawa 14 pasukan, atau 1,1 ton kargo internal, atau empat ton dibawa dengan tali. Kecepatan jelajah adalah 278 kilometer per jam dengan daya tahan terbang maksimal dua jam, meskipun sebagian besar serangan mendadak berlangsung 90 menit atau kurang. Maksimal ketinggian adalah 5.790 meter (19.000 kaki).
