Pesawat angkut militer raksasa Rusia Iyushin IL-76MD akan segera menjadi laboratorium terbang hipersonik. Demikian ditulis Koran Rossiiskaya Gazeta yang , mengutip informasi Gromov Flight Research Institute yang diposting di situsnya.
“Overhaul pesawat diperkirakan akan membutuhkan lebih dari 198 juta rubel (US$ 2.605 juta), “kata pengumuman Senin 15 Februari 2016. Tetapi tidak ada keterangan lebih lanjut dari rencana tersebut.
Kemungkinan tujuan modernisasi yang direncanakan akan tetap menjadi hal yang dirahasiakan.
Pesawat angkut Il-76MD sebelumnya dipilih sebagai pesawat dasar untuk laboratorium udara laser Beriev A-60.
Pada 1970-an sebuah penerbangan kompleks khusus didirikan di pabrik mesin Taganrog untuk mengembangkan teknologi laser udara untuk militer Soviet. A-60 membawa senjata laser Skif-D yang mampu menghancurkan rudal musuh dan satelit mata-mata.
