Kinerja yang luar biasa jet tempur super manuver Su-35S Rusia di Suriah telah memperoleh perhatian pembeli militer di seluruh dunia. Setidaknya itu klaim dari wartawan, ahli militer sekaligus Direktur Pusat Analisis Perdagangan Senjata Dunia Igor Korotchenko.
Korotchenko mengatakan salah satu respons yang muncul adalah dari Indonesia yang mengatakan akan membeli pesawat ini.
“Saya akan pergi ke Rusia pada bulan Maret untuk menandatangani kontrak,” kata Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu yang mengatakan akan membeli pesawat tersebut. Hanya saja Korotchenko lupa bahwa Indonesia telah memutuskan untuk membeli pesawat tersebut jauh sebelum pengiriman jet tempur Su-35 ke Suriah. Selain itu jumlahnya justru turun dari rencana semula 14-16 pesawat hanya menjadi 10 pesawat.
“SU-35 adalah salah satu pesawat terbaik di pasar pesawat tempur multirole dunia. Nafsu untuk membeli pesawat in sedang diaduk oleh kinerja apik pesawat dalam kampanye serangan udara oleh Angkatan Aerospace Rusia di Suriah, “kata Korotchenko kepada RIA Novosti, Rabu 10 Februari 2016.
Dia menegaskan bahwa China juga telah membuat permintaan pembelian pesawat. Beijing menandatangani kontrak dengan Rusia untuk penyediaan 24 jet tempur Su-35 senilai sekitar US$2 miliar dan akan menjadi pelanggan asing pertama untuk Su-35. Pengiriman jet akan dimulai tahun ini.
Untuk Rusia, keberhasilan pengiriman jet tempur ke China akan lebih meningkatkan posisinya di pasar luar negeri.