Bayar Uang Muka Rafale, UEA Minta Izin Jual Mirage ke Irak
USAF

Bayar Uang Muka Rafale, UEA Minta Izin Jual Mirage ke Irak

Uni Emirat Arab menunggu izin Prancis untuk bisa menjual 10 jet tempur Mirage 2000-9 ke Irak dalam upaya mereka untuk membeli 60 jet tempur Dassault Rafale. Dilaporkan Defense News Uni Emirat  mengutip sumber Prancis, negosiasi dilakukan Uni Emirat Arab guna melobi Paris agar memberi izin penjualan. Uni Emirat Arab dalam lobinya dikabarkan untuk penjualan 10 jet tempur ke Irak pembayarannya akan langsung diberikan kepada Dassault sebagai uang muka pembelian jet tempur Rafale.

Rafale
Rafale

Sumber Prancis menyatakan bahwa dalam upaya untuk mengurangi biaya dari kesepakatan dan menyelesaikan perjanjian pemerintah Prancis telah membebaskan biaya layanan militer yang terlibat dalam kontrak mengurangi biaya keseluruhan sebesar 10 persen. “Untuk memfasilitasi kesepakatan Rafale, pemerintah telah mengambil alih biaya pelatihan, dukungan pemeliharaan dan militer disediakan lain untuk mengurangi biaya bagi untuk UEA,” katanya. Sumber UEA menyatakan bahwa biaya yang diharapkan dari setiap pesawat diharapkan menjadi sekitar US$250 juta dengan total biaya US$15 miliar. Menurut sumber UEA, diskusi terbaru tentang kesepakatan untuk Rafale dilalukan pada 18 Januari di al-Bahr Palace di Abu Dhabi. Selama kunjungan ke Abu Dhabi pekan ini, Menteri Luar Negeri Prancis Laurent Fabius mengatakan tentang kesepakatan Rafale: “Ada pembicaraan lebih lanjut, kami optimis [Menteri Pertahanan Perancis] Jean-Yves Le Drian dan saya melihatnya hal positif.” “Perjanjian hanya menjadi kenyataan setelah mereka menandatangani. Namun, kami menyinggung tentang hal ini dengan Putra Mahkota Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan ketika kita bertemu dengan dia pada Senin di Abu Dhabi,” kata Fabius sebagaimana dikutip Defense News Sabtu 23 Januari 2016.

Next: Irak Sangat Ingin Mirage