Perjudian Paling Panas Jet Latih akan Meledak di 2016

Perjudian Paling Panas Jet Latih akan Meledak di 2016

Jika 2015 adalah tahun pembom, kebutuhan Angkatan Udara AS untuk pesawat tempur latih generasi berikutkan akan menjadi salah satu permainan terpanas pada tahun 2016.

Sebanyak empat – mungkin lima – tim industri siap menerkam proposal permintaan yang akan keluar pada kuartal keempat tahun ini.

Sebuah program multi-miliar dolar untuk menggantikan T-38 Talon akan menjadi pertarungan pesawat desain baru yang akan diajukan Northrop Grumman dan Boeing / Saab , dan juga mungkin dari Lockheed Martin; meskipun Korea Aerospace Industries (KAI) yang merupakan mitra Lockheed juga akan mengajukan pesawat yang dikembangkan dari T-50.

Kebutuhan Angkatan Udara akan pesawat latih dengan kinerja tinggi telah membuat Textron yang menawarkan Scorpion keluar sebelum pertandingan resmi dimulai. Sementara tanda tanya masih menggantung di Alenia Aermacchi yang menawarkan T-100 (varian dari M-346) dan BAE Systems Hawk.

Tidak mungkin untuk memprediksi siapa yang akan menang dalam kompetisi ini. Tetapi yang jelas ini adalah program besar karena Angkatan Udara membutuhkan 350 pelatih canggih untuk mempersiapkan pilot sebelum terbang dengan F-22 dan F-35.

Northrop memasuki pertarungan dengan percaya diri setelah pada 2015 dia mememangkan persaingan ketat dalam memperebutkan pembangunan Long-Range Strike Bomber. Lockheed memiliki hubungan diplomatik dengan Korea Selatan harus khawatir, sementara Boeing harus berusaha mati-matian untuk bisa melanjutkan program warisan McDonnell Douglas.

Ketiga tim semua bisa menerbagnkan pesawat demonstran baru pada tahun 2016 hingga menjadikan 2016 akan menjadi tahun menarik dalam dunia penerbangan militer.

Alenia dan KAI memiliki pekerjaan untuk memotong mendapatkan mereka dari penjualan karena harus mengubah M-346 dan T-50 agar sesuai dengan persyaratan. Tetapi besarnya nilai kontrak jelas bukan hal yang bisa diabaikan.  Yang jelas, sangat sulit siapa yang akan memenangkan perjudian paling panas di 2016 ini.

Baca juga:

Wong Bee KT-1, Dari Pesawat Latih Dasar Sampai Serang Ringan