Pentagon mengklaim telah menemukan cara untuk mengalahkan ISIS di dengan merencanakan sebuah serangan udara besar-besaran di Irak dan mengirimkan lebih banyak senjata anti-tank ke Irak.
“Amerika menemukan strategi baru dalam perang melawan ISIS setelah berbulan-bulan mengalami kebuntuan dan juga setelah intervensi Rusia dalam konflik Suriah,” demikian ditulis dalam sebuah artikel di The Times of London dan dikutip Sputnik Kamis 22 Oktober 2015.
“Rencana Pentagon ini dikendalikan oleh Jenderal Joseph Dunford, komandan tertinggi militer Amerika dan akan memaksa ISIS untuk melawan di beberapa bidang. Ini akan menjadi serangan terkoordinasi yang melibatkan pasukan Suriah dan Kurdi Irak, tentara Irak dan milisi Syiah yang didukung Iran. Menteri Pertahanan Ash Carterdan pejabat senior lain direncanakan menguraikan strategi untuk Kongres minggu depan. ”
“Di tengah laporan bahwa Kremlin telah meminta izin dari Baghdad untuk memulai serangan udara di Irak, Jenderal Dunford merencanakan melakukan peningkatan serangan secara besar-besaran dan meningkatkan penyebaran secara substansial senjata anti-tank untuk mendapatkan kembali inisiatif.”
Jenderal Dunford dikabarkan telah terbang ke kota Kurdi Arbil untuk memulai serangan ofensif brau tersebut.
