Angkatan Udara Amerika telah telah membeli sistem komando pertempuran terpadu baru yang dibangun Lockheed Martin. Sistem ini memungkinkan semua penerbangan akan ada dalam satu komando.
“Angkatan Udara AS telah memberikan Lockheed Martin kontrak untuk memperbarui Air Tasking Order Management System (ATOMS) yang memungkinkan komandan untuk menyebarkan aset udara, menjalankan perintah di udara dan operasi udara langsung melalui perencanaan terpusat,” kata rilis yang dikeluarkan Lockheed Martin Senin 19 Oktober 2015.
Sistem ATOM adalah program yang komprehensif yang mengarahkan operasi terbang untuk pesawat tempur, pengebom, tanker, kendaraan udara tak berawak, helikopter dan rudal jelajah. “ATOM akan menggantikan Theater Battle Management Core System,” tulis Lockheed.
ATOM akan membantu memberikan otomatisasi yang diperlukan untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan semua operasi udara, dan untuk mengkoordinasikan kegiatan udara dengan elemen darat dan maritim.
Sesuai dengan kontrak, “Lockheed Martin akan memperbarui lebih dari 250 persyaratan komando udara, yang akan meningkatkan interoperabilitas antara ATOM dan sistem manajemen lainnya, seperti sistem manajemen udara lama Angkatan Udara dan Angkatan Darat,” kata rilis.