Rusia dan Prancis mengadakan putaran baru pembicaraan mengenai kapal kelas mistral awal pekan ini di Moskow. Pertemuan kali ini membahas pengembalian peralatan Rusia yang telah diinstal di dua kapal yang telah dipesan Rusia tetapi tidak dikirimkan oleh Prancis tersebut.
“Pada putaran konsultasi diadakan minggu ini di Moskow, membahas situasi force majeure berkaitan dengan kembalinya peralatan Rusia yang sudah terpasang di kapal,” kata sumber kerjasama teknis militerkepada RIA Novosti, Kamis 23 Juli 2015.
Menurut sumber itu, kembalinya afts dua kapal, yang dibangun di Baltic Shipyard Rusia dan sudah diinstal pada Mistrals, tidak dibahas.
“Pembicaraan itu, khususnya, tentang sistem komunikasi, yang harus kembali ke Rusia dalam kondisi yang sama seperti ketika dikirim ke Prancis,” tambah sumber itu.
Rusia dan Perancis menandatangani kontrak senilai US$1,5 miliar untuk pembelian dua operator helikopter kelas Mistral pada tahun 2011. Namun, pada bulan November 2014, Prancis membatalkan kontrak, karena tuduhan Moskow terlibat dalam konflik internal Ukraina. Kremlin telah berulang kali membantah klaim tidak berdasar dan mendorong perdamaian di negara yang dilanda perang.
