
Tahun ini Royal International Air Tattoo kembali digelar di RAF Fairford, Inggris. Acara ini diperkirakan akan menarik 150.000 pengunjung dan 232 pesawat dari 27 sistem senjata udara yang mewakili 22 negara. Ada juga kehadiran industri penerbangan militer seperti, dengan AgustaWestland, Boeing, RUAG dan Textron yang memamerkan dagangan mereka di ajang pertemuan kedirgantaraan militer terbesar di dunia ini.
Angkatan Udara Polandia membawa beberapa hardware buatan Rusia termasuk Mikoyan MiG-29 ‘Fulcrum’.
Air Tattoo sudah berlangsung 35 tahun sejak pertama dilaksanakan Tri-National Tornado Training Establishment, organisasi yang melatih pilot Panavia Tornado dari Jerman, Italia dan Inggris Hingga tahun 1999.
Pilot Finlandia Kapten Ville Uggeldahl memenangkan trofi untuk tampilan terbaik Jet Solo yang terbang dengan F-18 Hornet ini.
Kawasaki P-1 pesawat patroli maritim Angkatan Laut Jepang tampil untuk menarik pembeli di ajan bergengsi
Ajang ini juga akan menjadi penerbangan terakhir bagi satu-satunya bomber Inggris Avro Vulcan yang masih tersisa
Royal Air Force mengecat sebuah Eurofighter Typhoon dengan warna Hawker Hurricane Perang Dunia II sebagai bagian dari peringatan untuk ulang tahun ke-75 Battle of Britain.
Polandia mengirim salah Mi-14 Haze helikopter amfibi untuk pertunjukan. Jenis yang dijadwalkan akan diganti pada tahun-tahun mendatang dengan Airbus H225M Caracal.
Dassault Mirage 2000N Prancis juga tampil. Jenis yang akan diganti pada tahun 2018.