Manuver dari satelit militer Cosmos-2504 Rusia yang diluncurkan pada 31 Maret 2015 dari situs uji Plesetsk telah membuat Angkatan Udara AS khawatir. Mereka menduga satelit ini berpotensi menjadi senjata anti-satelit di orbit.
“Sebuah satelit militer Rusia diluncurkan pada bulan Maret telah membuat setidaknya 11 pendekatan ke dalam orbit,” tulis SpaceNews mengutip seorang juru bicara Angkatan Udara AS Senin 20 Juli 2015
“Kemampuan manuver tersebut konsisten, meski tidak membuktikan bahwa satelit itu menjadi senjata anti-satelit di orbit,” tambahnya.
Komando strategis Joint Space Operations Center di Pangkalan Angkatan Udara Vandenberg, California terus memantau dengan seksama satelit ini.
Cosmos 2504 diluncurkan bersama dengan tiga satelit komunikasi dari Kosmodrom Plesetsk Rusia pada tanggal 31 Maret. Menurut Joint Space Operations Center satelit ini pada satu kesempatan telah mendekati sepotong puing tak dikenal di orbital. Namun belum pernah mendekati satelit aktif.
