Kronis! 6 Minggu, 6 Pesawat Rusia Jatuh

Kronis! 6 Minggu, 6 Pesawat Rusia Jatuh

MiG-29 Fulcrum
MiG-29 Fulcrum

Bomber Tu-95MS Bear Rusia kembali jatuh Selasa 14 Juli 2015. Ini adalah kecelakaan keenam dalam enam minggu terakhir. Jelas menggambarkan masalah serius di dunia penerbangan militer Rusia.

Rusia telah mengalami serangkaian kecelakaan pesawat militer musim panas ini. Sebelumnya MiG29 ‘Fulcrum dan Su-34’ Fullback ‘jatuh pada hari yang sama pada minggu pertama Juni. Lima hari setelah kecelakaan itu, sebuah Tu-95 jatuh di Pangkalan Ukraina saat latihan. Disusul MiG-29 yang lain jatuh di wilayah Krasnodarsk minggu pertama bulan Juli, diikuti oleh Su-24M ‘Fencer’  yang jatuh di wilayah Khabarovskiy pekan lalu, menewaskan kedua pilot di papan.

Dalam tren yang semakin meresahkan,  bomber Tu-95MS kembali  jatuh pada Selasa 14 Juli 2015 di wilayah Khabarovskiy, 80km dari Khabarovsk kota terbesar di kawasan itu.

Setelah minggu  yang penuh kecelakaan ini Igor Sutyagin dari Royal United Services Institute (Rusi) kepada Newsweek mengatakan bahwa hal ini mungkin sebagai akibat dari operasi tingkat tinggi angkatan udara Rusia.

“Pembom Bear misalnya dirancang untuk misi serangan tunggal, bukan untuk penerbangan pelatihan jarakjauh,” kata Sutyagin. “Pemeliharaan pesawat ini sepertinya tidak memperhitungkan tingginya operasional pesawat akhir-akhir ini.”

Sejak hubungan antara Moskow dan Barat telah beberapa waktut erakhir, Kremlin meningkatkan jam terbang pesawatnya hingga jauh meninggalkan wilayah Rusia. Hal ini disebut-sebut sebagai upaya untuk menunjukkan bahwa kekuatan Rusia masih harus dipertimbangkan. Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoygu pada Maret menegaskan Rusia tidak berencana menghentikan penerbangan patroli tersebut.