Uni Emirat Arab sejauh ini sangat dekat dengan Amerika termasuk dalam pengadaan alat senjata. Tetapi negara ini juga mengisi arsenalnya dengan senjata Rusia. Kedua negara bahkan telah menandatangani kontrak pengiriman sistem self-propelled antitank unik Rusia Khrizantema-S.
“Mengapa Khrizantema-S menarik perhatian rekan-rekan Emirat kita? Ini sistem anti-tank di dunia yang mampu menemukan target tanpa visibilitas optik dan menghancurkan tank jenis apa pun, termasuk model canggih dengan baju besi yang dinamis, “jelas Valery Kashin, kepala desainer Kolomna Instrument Manufacturing Design Bureau’s
Sistem self-propelled anti-tank Rusia Khrizantema-S adalah salah satu yang dipamerkan dalam pameran pertahanan internasional IDEX-2015 pada bulan Februari di Abu Dhabi dan kemudian disampaikan kepada pimpinan yang lebih tinggi dari UEA selama bagian dari program yang ditutup kepada publik.
“Mereka telah menyatakan minat dalam sistem dan pekerjaan pra-kontrak saat ini sedang berlangsung,” tambah Kashin sebagaimana dilansir Sputnik Rabu 17 Juni 2015.
Khrizantema-S dipasang di casis kendaraan tempur infanteri baru BMP-3. Larutan ini diaktifkan dengan menyatukan berbagai komponen dan rakitan untuk mengurangi biaya produksi dan operasi berikutnya dari mesin, untuk meningkatkan manuver, mobilitas, dan kemampuan untuk mengatasi hambatan mengambang.
Sistem rudal dapat dengan mudah bergerak dengan kecepatan 45 kilometer per jam di medan kasar. Di jalan raya, ia memiliki kecepatan tertinggi 70 kilometer per jam. Dan mampu melakukan perjalanan hingga 600 kilometer tanpa mengisi bahan bakar. Yang lebih penting, Khrizantema-S dapat transisi sangat cepat dari marching ke keadaan tempur. Sehingga kerap muncul lelucon Khrizantema dapat “mekar” dalam dua puluh detik. (Khrizantema adalah nama bunga)
Khrizantema-S satu-satunya sistem anti-tank di dunia yang mampu mendeteksi dan menghancurkan target tanpa visibilitas optik termasuk ketika target terututup asap, kabut, dan salju, baik siang maupun malam hari berkat radar dan saluran laser optik. Operasi simultan dari dua saluran memungkinkan teknisi untuk melacak dua sasaran dan roket peluncuran otomatis.
Sistem Khrizantema-S dilengkapi dengan sistem radar yang unik. Locator menciptakan sinar radio tak terlihat yang akurat untuk milimeter. Ketika menemukan target dan peluncuran roket, serangan hampir tidak bisa dihindari. Bimbingan radio dilakukan tanpa intervensi operator.