Menteri Luar Negeri Inggris Philip Hammond mengatakan pemerintah Inggris akan melihat kasus untuk penempatan sistem rudal jelajah Amerika di tanah Inggris untuk pertama kalinya sejak Perang Dingin. “Saya pikir itu pasti sebuah pilihan yang harus dipertimbangkan, dan mungkin ada orang lain,” katanya Minggu 7 Juni 2015.
Setelah pernyataan Hammond, Kementerian Pertahanan Rusia memperingatkan bahwa Rusia akan menanggapi penyebaran rudal AS dengan meningkatkan unit potensial dan tentara nuklirnya sendiri di sepanjang perbatasan utara dan barat Rusia.
Rusia telah berulang kali meminta Amerika Serikat untuk memberikan informasi yang spesifik untuk mendukung tuduhan atas ketidakpatuhan dengan Perjanjian rudal nuklir jarak menengah INF.
Perjanjian INF ditandatangani antara Amerika Serikat dan Uni Soviet pada tahun 1987 untuk melarang pengujian dan penyebaran tanah berbasis cruise dan balistik rudal nuklir dan konvensional dengan rudal rentang antara 500 dan 5.500 kilometer (310-3,400 mil).