China Akan Lawan Su-22 Vietnam dengan Kapal Perusak

China Akan Lawan Su-22 Vietnam dengan Kapal Perusak

su-22 vietnam

 

Kapal perusak dipandu-rudal China Jenis 052D memiliki kemampuan untuk mencegat dan menembak jatuh pembom tempur Su-22 Angkatan Udara Vietnam jika konflik antara kedua negara pecah. Demikian dilaporkan Jaringan Militer Sina yang berbasis di Beijing yang dikutip Want China Times Kamis 23 April 2015.

Uni Soviet menjual 180 jet tempur MiG-21bis, 40 Su-22M3 dan enam Su-22U untuk Angkatan Rakyat dari Vietnam pada akhir tahun 1979 untuk menggantikan penyerang A-37 dan  jet tempur F-5E yang disita Vietnam dari Angkatan Udara Vietnam Selatan pada akhir Perang Vietnam. Kemudian, Vietnam menerima tambahan 32 Su-22M4 dan empat pelatih Su-22UM3 pada tahun 1988. Mereka pernah dianggap sebagai ancaman paling berbahaya bagi pasukan darat China di wilayah perbatasan antara kedua negara.

Selama Reef Skirmish Johnson Selatan di Laut Cina Selatan pada tahun 1988, Su-22M3 dan Su-22M4 tidak digunakan terhadap kapal Angkatan Laut China.

Menurut Flightglobal, Vietnam saat ini memiliki 38 berbagai jenis Su-22 di layanan. Lebih dari 50 dari mereka berada dalam penyimpanan.

Dengan kemampuan menyerang dari 500 kilometer, Su-22 Vietnam mampu beroperasi di wilayah pulau Spratly yang disengkatakan. Vietnam memiliki total 24 pesawat pembom tempur Su-30MK2V canggih dari Rusia untuk menggantikan usang Su-22 dalam beberapa tahun terakhir. Namun jumlah ini tidak cukup bagi Vietnam untuk menonaktifkan semua yang Su-22. Dalam konfrontasi masa depan antara Cina dan Vietnam atas Laut Cina Selatan, Su-22 penyerang tidak mungkin untuk bertahan hidup serangan dari kapal perusak modern PLA, kata laporan itu.