Rusia sangat mungkin untuk memulai konstruksi pada kapal bertenaga nuklir ketiga di dunia dengan bantuan China,.
Sebagaimana dilaporkan Sputnik atau Ria Novosti Kamis 19 Maret 2015, Laksamana Igor Kasatonov, mantan wakil komandan Angkatan Laut Rusia, mengatakan, pembangunan kapal perusak 10.000 ton kelas Leader dipandu-rudal akan dimulai pada 2017. Vasily Kashin, seorang ahli militer dari Pusat Analisis Strategi dan Teknologi yang berbasis di Moskow , mengatakan proyek ini memberikan kesempatan baru bagi China dan Rusia untuk memperdalam kerja sama pertahanan.
Perusak Kelas Leader ini akan menjadi ketiga di dunia yang menggunakan nuklir setelah USS Trukxtun (DLGN-35) dan USS Bainbridge (DLGN-25) dari Amerika Serikat. Tetapi sebenarnya dua kapal Amerika itu adalah redesignated kapal penjelajah. Sehingga sebenarnya Kelas Leader akan menjadi satu-satunya perusak bertenaga nuklir di dunia. Kashin mengatakan bahwa Kelas Leader lebih besar dari dua kapal Amerika.
Berbeda dengan Angkatan Laut Amerika Serikat, Rusia tidak memiliki pangkalan angkatan laut di luar negeri di seluruh dunia, dan masuk akal bagi Rusia dan Cina untuk membangun kapal bertenaga nuklir atau kapal yang dapat tetap di laut lebih lama. Kashin juga mengatakan China bekerja keras pada desain kapal induk bertenaga nuklir. Keikutsertaan Cina dalam pembangunan kapal perusak Pemimpin kelas dapat memberikan China pengalaman yang dibutuhkan, katanya.
Comments are closed