
Sejumlah negara memang kejar-kejaran dalam mengembangkan teknologi pesawat tempur generasi kelima mereka. Tetapi ternyata hal itu tidak menjadi top prioritas bagi Rusia. Negara ini memilih untuk melakukan upgrade pesawat-pesawat mereka dengan keyakinan kemampuan tempurnya tidak akan kalah digdaya dengan pesawat generasi kelima baik milik China maupun Amerika.
Rusia memang sedang mengembangkan pesawat PAK FA T-50 yang merupakan generasi kelima mereka. Namun hal itu tidak dilakukan dengan penuh nafsu termasuk dalam pengembangan teknologi selanjutnya. Bahkan proyek ini tidak termasuk dalam roadmap United Aircraft Corporation UAC . Dalam jangka dekat UAC akan melanjutkan perluasan kemampuan tempur MiG – 29 dan kemudian meng-upgrade ke versi MiG – 35 .
Kontrak dengan Departemen Pertahanan Rusia dan India untuk pengiriman pesawat MiG-29K/KUB membuat UAC fokus pada produksi fighter ini.
Kepala UAC, Mei 2014 juga mengatakan bahwa vektor pembangunan akan ditentukan setelah selesai bekerja pada MiG-29K/35. Korporasi kemudian akan memilih antara pengembangan UCAV dan konsep tempur generasi kelima .
Berbicara tentang kemungkinan pengembangan pesawat tempur generasi kelima, presiden UAC mengatakan bahwa menyalin analog AS tidak baik untuk banyak alasan . Industri pesawat terbang Soviet dan Rusia selalu mengambil caranya sendiri sesuai dengan doktrin militer saat ini.
Ingin tahu betapa hebatnya Indonesia? Negara ini seharusnya menjadi negara ditakuti. Tetapi kenapa sekarang sepertinya tidak berdaya? baca di
http://earningloot.biz/?reflink=amiruddin