MOSKOW: Rusia menegaskan Prancis tidak bisa menjual kapal operator helikopter kelas Mistral ke negara-negara anggota NATO. Karena kapal itu dibangun untuk menyesuaikan dengan senjata Rusia.
“Saya pikir itu tidak mungkin karena, pertama-tama, kontrak ditandatangani antara Rusia dan Prancis,” kata Alexander Grushko duta besar Rusia untuk NATO Jumat (26/12/2014). “Selain itu, kapal ini dibuat untuk dilengkapi dengan senjata Rusia.”
Kontrak untuk membangun kapal serbu amfibi Mistral untuk angkatan laut Rusia ditandatangani pada Juni 2011. Kapal mistral pertama Vladivostok, mulai mengambang pada Oktober 2013 dan yang kedua, Sevastopol, direncanakan akan dibangun pada tahun 2015. Pada awal September Presiden Perancis Francois Hollande mengatakan setelah berbulan-bulan dalam tekanan NATO akhirnya memutuskan untuk menunda pengiriman Vladivostok ke Rusia atas krisis di Ukraina timur. (VIT)
Sumber: Itar Tass