Jerman akan menerima Airbus A400M pertama dalam waktu tidak lama lagi. Tetapi seperti pesawat baru yang dikirim ke Inggris, pesawat tambun ini datang hanya sekadar pesawat yang sekadar memiliki kemampuan terbang saja. Karena kemampuan airlift strategisnya belum juga bisa dipasang.
Meskipun Airbus Defense and Space akan mengirimkan 10 A400M sampai akhir tahun, dari 11 yang direncanakan tetapi penginstalan kemampuan taktis strategis telah tertinggal jauh di belakang. Jadwal yang telah diubah dua kali, sekali pada tahun 2011 sebagai bagian dari negosiasi ulang kontrak asli dengan tujuh negara mitra, dan sekali lagi pada tahun 2012 setelah masalah pengembangan mesin. Penundaan wajib perusahaan untuk membuat ketentuan dalam laporan keuangan terbaru untuk kerugian kontrak.
Royal Air Force menerima pesawat pertama pada pertengahan November 2014, dua bulan dari yang dijanjikan dan itupun tanpa kemampuan untuk menerjunkan pasukan terjun payung hingga beban khusus seperti layanan yang diharapkan. Airbus sebelumnya merencanakan pengenalan progresif paratrooping, pengiriman udara, penerbangan tingkat rendah dan penanggulangan defensif akan selesai pada akhir tahun ini.
Seorang juru bicara Airbus mengatakan bahwa kemampuan tambahan paling cepat baru akan dikirim pertengahan tahun depan. Dia lebih lanjut mencatat bahwa kecepatan di mana pelanggan dapat memanfaatkan kemampuan tersebut juga tergantung pada proses kualifikasi masing-masing negara.
Urutan tambahan progresif masih dalam negosiasi dengan pelanggan, sesuai dengan Selama beberapa bulan terakhir, Airbus telah melaporkan keberhasilan penerbangan-tes paratrooping, dan sistem pengiriman kontainer satu ton ditunjukkan ketika 24 dari mereka dikerahkan dalam single pass. Perusahaan juga telah membuktikan kemampuan sebagai pesawat tanker dengan mengisi bahan bakar F / A-18 Spanyol.
Sumber: AIN Online
