Tetangga Membara, Turki Kirim Pasukan ke Afrika

Tetangga Membara, Turki Kirim Pasukan ke Afrika

turki

 

Di tengah bara konflik membara di tetanggany, anggota parlemen Turki Kamis 20 November justru menyetujui mengirimkan pasukan dalam misi pasukan Uni Eropa di Afrika Tengah selama setahun dengan Ceko dan Mali.

Rencana pemerintah ini lolos dengan mudah mendapat dukungan dari partai yang berkuasa dan oposisi utama, meskipun Partai Rakyat Demokratik pro-Kurdi (HDP) menentangnya, kata kantor berita swasta Dogan. Pasukan akan dikirim dalam masa tugas satu tahun.

Wakil Perdana Menteri Bulent Arinc mengatakan persetujuan itu memerlukan partisipasi Turki di Keamanan Umum dan Kebijakan Pertahanan Eropa. Uni Eropa memiliki misi pelatihan militer di Mali (EUTM) dan misi perdamaian di Republik Afrika Tengah (EUFOR).

Turki berusaha untuk meningkatkan kehadiran ekonomi dan politik di Afrika dan pengambilan keputusan itu datang saat Presiden Recep Tayyip Erdogan ke Guinea Ekuatorial untuk mengambil bagian dalam pertemuan puncak kemitraan Turki-Afrika.

Turki adalah anggota penting NATO dengan tujuan strategis bergabung dengan Uni Eropa di masa depan.

Turki sendiri sebenarnya sedang siaga tinggi terkait gejolak di Irak dan Suriah yang menjadi tetangga langsungnya terkait ISIS. Bahkan kelompok ini telah bertempur untuk merebut Kobane, kota Suriah di perbatasan Turki. Jika sampai Kobane jatuh, maka ISIS akan berhadap-hadapan langsung dengan Turki