Setelah nantinya Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat China membeli 24 jet tempur paling canggih Rusia Su-35 hal ini akan menjadi masalah sangat serius bagi Taiwan. Negara ini akan sangat-sangat berat untuk mempertahankan udaranya.
Rusia membuat keputusan untuk menjual 24 Su-35 pejuang ke China pada tahun 2012. Meskipun jumlah ini hanya cukup untuk melengkapi salah satu dari resimen tempur. Semua pihak juga tahu dibalik pembelian itu China ingin mendapatkan teknologi mesin 117 yang digunakan Su-35 untuk dikembangkan di pesawat tempur mereka sendiri.
Tetapi dengan 24 jet saja, China akan menjadikan Taiwan sangat kerepotan untuk melakukan perimbangan kekuatan. Taiwan masih bisa membeli pesawat tempur dari AS tapi tidak akan pernah bisa mengalahkan Angkatan Udara PLA dengan keunggulan jumlah. Dengan Su-35 Rusia, Taiwan tidak memiliki harapan dalam pertempuran udara dan harus beralih ke penguatan sistem pertahanan udara nasional.
Sumber: Want China Times