Iran benar-benar memanfaatkan hasil menangkap pesawat tanpa awak siluman Amerika RQ-170 dengan akan memproduksi empat versi dari pesawat yang jatuh di Iran pada Desember 2011.
Komandan Divisi Aerospace dari Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Brigadir Jenderal Amir Ali Hajizadeh-seperti dikutip oleh kantor berita Tasnim Rabu 12 November 2014 mengatakan Iran berencana untuk memproduksi empat versi dari RQ-170 pada akhir tahun kalender Iran yang berakhir pada 20 Maret 2015. Berbeda dengan versi Amerika asli yang merupakan pesawat tak berawak mata-mata, model Iran pertama adalah drone tempur, kata Hajizadeh. Iran telah mengklaim sukses melakukan uji terbang salah satu versi dari pesawat tiruan tersebut.
Pada Desember 2011, media Iran melaporkan bahwa AS RQ-170 di bagian timur Iran setelah menemukan melanggar perbatasan timur. Pada bulan April 2012, Hajizadeh mengatakan bahwa para ahli dari divisi kedirgantaraan IRGC telah bisa meretas data yang ada di pesawat tersebut untuk kemudian dijadikan dasar pembuatan tiruannya.
Sumber: Sina.com
