Kapal Selam Nuklir Perancis Terbakar

Kapal Selam Nuklir Perancis Terbakar

Kapal selam nuklir Kelas Rubis Prancis terbakar ketika sedang menjalani perbaikan di di drydock di pelabuhan Toulon Jumat 12 Juni 2020. Prefektur Maritim Mediterania melaporkan bahwa api telah dikendalikan dan innsiden tersebut tidak memunculkan risiko radioasi. Tidak ada yang terluka dalam kejadian tersebut.

Beruntungnya reaktor nuklir, bahan bakar nuklir, dan senjata telah dihapus ketika kapal selam bernama Perle itu memasuki drydock pada Januari 2020 untuk perbaikan. Sebagaimana dilaporkan Forbes, perbaikan ini sendiri diharapkan selesai pada Februari 2021. Namun, ada kekhawatiran Perle mungkin mengalami banyak kerusakan hingga sulit untuk diselamatkan. Penyebab

Perle sebenarnya tidak membawa senjata nuklir. Namun, salah satu peran utama kapal selam serangan Prancis adalah melindungi empat kapal selam rudal balistik nuklir (SSBN) kelas Triomphant dari kapal selam lawan.

Kapal selam kelas Rubis

Perle adalah yang terakhir dari enam kapal selam kelas serangan Rubis yang diluncurkan pada dibangun antara tahun 1976 hingga 1990. Kelas kapal selam serangan pertama, Rubis mungkin merupakan SSN terkecil yang beroperasi dengan panjang 73 meter dan perpindahan dari 2.600-ton terendam.  Sangat tidak sebanding dengan kapal selam serang kelas Virginia yang memiliki bobot 8.700 ton.

Prancis juga telah menggunakan kapal selam Rubisnya untuk mendukung operasi darat meskipun mereka tidak memiliki senjata serangan darat. Pada tahun 1999, Rubis memblokade kapal Yugoslavia di Teluk Dirty selama intervensi NATO di Kosovo. Kemudian pada tahun 2011, tiga dari Rubis memberikan dukungan pengumpulan-intelijen untuk kampanye Prancis guna menggulingkan Ghadafi dari tampuk kekuasaan di Libya.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.