Kapal pertama dari Proyek 22350 Rusia, Admiral Kasatonov telah menyelesaikan uji coba negara di laut dan akan segera ditugaskan ke armada Rusia. Ini adalah kapal yang diklaim dibangun dengan menggunakan teknologi siluman.
Angkatan Laut Rusia mengatakan Admiral Kasatonov setelah menyelesaikan tes kelautan bagian negara, kembali ke Galangan Kapal Utara. Selama bulan Juni, kapal perang akan mengalami revisi, dan kemudian akan dipindahkan ke Angkatan Laut Rusia.
Selama uji coba terakhir di Laut Baltik, semua karakteristik fregat diuji, termasuk operasi sistem senjata. pengujian interaksi dengan kapal selam dan pesawat serta latihan penyelamatan dan evakuasi.
Fregat Kasatonov dibuat dengan menggunakan teknologi siluman menjadikannya sulit dideteksi radar. Fregat akan menjadi bagian dari Armada Utara.
Fregat Proyek 22350 dirancang untuk melakukan berbagai tugas, termasuk melacak dan menghancurkan kapal selam dan target darat, bersama dengan target kapal permukaan. Selain itu kapal juga dilengkapi dengan sistem pertahanan udara.
Kapal ini dikembangkan dari fregat kelas Admiral Gorshkov dan dilaporkan dapat membawa 120 sel peluncuran vertikal. Jika benar maka yang berarti akan memiliki kekuatan lebih besar dibandingkan destroyer Kelas Arleigh Burke Amerika. Kapal andalan Amerika ini berlayar dengan membawa 90 atau 96 peluncuran rudal tergantung varian. Namun demikian bagaimanapun daya tahan fregat lebih rendah dibandingkan destroyer yang berarti ia tidak dapat beroprasi untuk waktu yang lama dan tidak cocok untuk operasi misi jarak jauh.
