Kebakaran yang melanda kapal induk Admiral Kuznetsov menjadikan nasib satu-satunya kapal induk milik Rusia ini semakin dipertanyakan.
Sebelumnya kapal juga mengalami kecelakaan setelah dok apung yang digunakan untuk memperbaiki kapal tiba-tiba tenggelam dan sebuah crane raksasa menimpa dek Kuznetsov mengakibatkan kerusakan yang cukup parah.
Laporan terakhir dari Kantor Berita TASS menyebutkan kebakaran yang terjadi di fasilitas Zvezdochka Murmanks Kamis 12 Desember tersebut mengakibatkan tiga orang terluka. Personel darurat menyelamatkan total delapan orang dari kobaran api. Satu orang belum ditemukan.
Footage of the fire onboard aircraft carrier Admiral Kuznestov shows black smoke rising above the decks of the ship.According 🇷🇺# Russian state news agencies,one worker remains unaccounted for.The same wires suggest the fire is spreading and now covers 600 sq metres of the ship. pic.twitter.com/H840i8uwhI
— Capt(N) (@Capt_Navy) December 12, 2019
Aleksey Rakhmanov, kepala United Shipbuilding Corporation milik negara Rusia, yang melakukan perombakan Kuznetsov, mengatakan bahwa faktor manusia bisa menjadi akar penyebab kecelakaan itu. Rekaman video menunjukkan asap hitam naik di atas geladak kapal.
Another footage of the fire onboard aircraft carrier Admiral Kuznestov pic.twitter.com/ZVQsrCS1uK
— Capt(N) (@Capt_Navy) December 12, 2019
Rusia tidak asing dengan kebakaran galangan kapal angkatan laut. Beberapa insiden telah terjadi dalam beberapa tahun terakhir.
#ВМФ #СФ🇷🇺#Russian #Navy The fire on the aircraft carrier Admiral Kuznestov will continue. pic.twitter.com/rUohLmPUmU
— Capt(N) (@Capt_Navy) December 12, 2019
Sejauh ini, insiden terburuk terkait kebakaran pada kapal angkatan laut Rusia dalam beberapa tahun terakhir terjadi terjadi musim panas ini ketika kapal selam nuklir Losharik mengalami kebakaran yang menewaskan 14 pelaut terbaik negara itu.
#ВМФ #СФ🇷🇺#Russian #Navy The fire on the aircraft carrier Admiral Kuznestov will continue. Greyish smoke is seen billowing from the ship’s deck. pic.twitter.com/4rV7sEyWfj
— Capt(N) (@Capt_Navy) December 12, 2019
Kuznetsov sendiri memiliki sejumlah catatan buruk karena kerusakan dan kecelakaan, beberapa di antaranya telah mematikan. Dua jet tempur hilang hanya berselang beberapa hari selama misi yang relatif singkat untuk mendukung operasi tempur di Suriah pada akhir 2016.
Kapal juga sering menjadi bahan ejekan banyak negara karena kepulan asapnya yang bahkan bisa dilihat dari ruang angkasa.
