Erdogan: Tak Benar Amerika Minta Kami Menyingkirkan S-400

Erdogan: Tak Benar Amerika Minta Kami Menyingkirkan S-400

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan setelah pertemuannya dengan Presiden Amerika Donald Trump menyatakan Washington tidak meminta Ankara untuk menyingkirkan sistem pertahanan udara S-400 yang diperoleh Rusia.

Sebagaimana dilaporkan NTV Turki Kamis 14 November 2019, Erdogan mengatakan Amerika juga tidak keberatan ketika Yunani, yang juga anggota NATO, memperoleh sistem pertahanan udara S-300 Rusia pada 1997.

Erdogan juga menegaskan kembali kesiapan negaranya untuk membeli sistem Patriot dari Amerika dengan persyaratan yang menguntungkan, tetapi menampik kemungkinan akuisisi dengan syarat untuk membuang S-400. Persyaratan semacam itu, menurutnya akan menjadi bentuk campur tangan dalam kedaulatan Turki.

Pada saat yang sama, Erdogan menambahkan ia telah melihat pendekatan yang lebih positif dan konstruktif untuk masalah Turki yang ingin memperoleh jet S-400 dan F-35. Sebelumnya, Washington memperingatkan bahwa Ankara tidak dapat memiliki keduanya dengan mengklaim bahwa sistem pertahanan udara Rusia berpotensi mengungkapkan rahasia dan kelemahan F-35 ke Moskow. Turki secara konsisten membantah kekhawatiran tersebut.

Setelah pertemuan dengan Erdogan, Presiden Amerika Donald Trump mengumumkan bahwa tim keamanan nasional kedua negara akan segera mulai membahas cara-cara untuk menyelesaikan masalah sistem pertahanan udara S-400. Sebuah langkah yang telah lama diusulkan Ankara. Sebelumnya, Washington mengabaikan seruan Turki tersebut.

Amerika menerapkan langkah ini pada musim panas ini setelah Turki mulai menerima S-400 pertamanya dan berulang kali menolak tuntutan Washington untuk membuangnya. Ankara mengutuk tindakan AS dan mengatakan bahwa itu tidak akan mengubah arahnya, bersikeras bahwa akuisisi S-400 adalah masalah keamanan nasional untuk itu